harianmerapi.com - Klitih menjadi topik yang hangat diperbincangkan di Twitter, Selasa (28/12/2021). Jogja Darurat Klitih pun menggema di media sosial.
Tindak kejahatan jalanan yang banyak terjadi di malam hari itu membuat masyarakat resah. Pasalnya, tidak sedikit juga korban yang mengalami luka.
Sebelumnya, akun Twitter @merapi_uncover juga membagikan kesaksian seorang wanita yang menjadi korban kejahatan klitih.
Berawal dari tindak pelecehan seksual, yakni catcalling wanita itu berakhir dipepet dua orang dengan sepeda motor dan melukai tangannya di sebelah kiri.
Senin (27/12/2021) juga dikabarkan terjadi tindak kejahatan klitih di Jalan Kaliurang KM 9 tepatnya pukul 21:00 WIB. Satu orang korban dilarikan ke rumah sakit.
Akibat merebaknya kasus klitih yang menyesar masyarakat umum secara acak. Beberapa orang warganet bahkan menghimbau agar jangan dulu berwisata ke Jogja.
Tidak sedikit juga yang mendorong pemerintah untuk melakukan tindakan tegas atas tindakan klitih yang banyak dilakukan oleh anak-anak remaja usia SMP hingga SMA.
Sebelumnya, klitih identik dengan permusuhan antar gank SMA di Jogja. Klitih juga semula terjadi dari tengah malam hingga dini hari.
Baca Juga: Klitih Bikin Masyarakat Resah, Tagar Yogya Tak Aman Jadi Trending Topic di Twitter
Namun saat ini, banyak korban klitih yang merupakan masyarakat umum yang baru pulang bekerja atau berkendara di malam hari.
Tidak lagi tengah malam, klitih juga terjadi sejak petang pukul 19:00 hingga 22:00 WIB terutama di daerah-daerah yang sepi dan cenderung remang-remang.
"#YogyaTidakAman. Mending jangan ke Jogja dulu deh kalau klitih belum dibasmi. Dari dulu kayak gini ga dinormalisasi terus. Mungkin kalau pariwisata atau bisnis kerajaan disenggol, baru yg di dalem pagar besi mau keluar," tulis akun @BuruhYogyakarta.
"Fenomena Klitih di Jogja sangat meresahkan, trending topic hari ini menjadi reminder bahwa pemerintah dan kepolisian punya tugas besar untuk masalah menahun ini. Remaja, yang notabene usia rentan dalam perkembangan; didorong kelompok untuk menunjukkan eksistensi as 'pick me boy'," komentar akun @zahwa***.