KULON PROGO, harianmerapi.com - Tim Pengabdian UGM bersama Pemkab Kulon Progo menggelar acara Festival Menoreh 2021 di Kompleks Balai Desa Banjarasri, Kalibawang, Kulon Progo, Sabtu (4/12/21).
Mengusung tema Menoreh Nyawiji Bersinergi, Festival Menoreh 2021 menjadi ajang untuk memamerkan produk-produk desa di dua kapanewon yakni Kalibawang dan Samigaluh.
Lurah Banjarasri, Kalibawang, Mardi Santoso mengatakan, Festival Menoreh 2021 dinilainya sebagai kegiatan yang bermanfaat sehingga bisa dilaksanakan secara rutin setiap tahun.
Baca Juga: Sayangkan Sikap Pemkab Kulon Progo, Angkasa Pura Pastikan Bayar PBB YIA Tepat Waktu
Dengan demikian, kegiatan tersebut berpotensi meningkatkan perekonomian, kebudayaan dan pariwisata di tujuh kalurahan di Kapanewon Kalibawang dan Samigaluh.
"Kami berharap, Festival Menoreh Nyawiji Bersinergi bisa terlaksana berkelanjutan agar manfaatnya bagi masyarakat lebih terasa," kata Mardi.
Sementara itu, Bupati Kulon Progo, Sutedjo mengatakan, pemerintah daerah sangat berterimakasih kepada Pusat Studi Ekonomi Kerakyatan UGM serta mengapresiasi kegiatan Festival Menoreh Nyawiji Bersinergi.
Baca Juga: Jadwal SIM Keliling Bantul, Gunungkidul dan Kulon Progo Senin 6 Desember 2021, Cermati Tempatnya
Dalam kegiatan itu, empat kalurahan di Kapanewon Kalibawang dan tiga kalurahan di Kapanewon Samigaluh aktif menjadi peserta.
"Pendampingan kepada kelompok masyarakat telah dilakukan sehingga kami yakini akan ada manfaatnya ke depan. Acara ini juga mendapat respons yang baik dari masyarakat dengan memamerkan produk-produk unggulan," ucapnya.
Baca Juga: Menanamkan Kedisiplinan pada Anak, Ini Aspek-aspek yang Harus Diperhatikan Orang Tua
Senada dengan Lurah Banjarasri, Sutedjo juga berharap agar kegiatan Festival Menoreh Nyawiji Bersinergi bisa dilaksanakan kembali. Sebab kegiatan tersebut sangat positif dan membawa manfaat bagi masyarakat setempat. *
