SLEMAN, harianmerapi.com - Sekitar 300 warga Kalurahan Tirtoadi, Kapanewon Mlati menyelenggarakan senam massal.
Kegiatan yang dipusatkan di Pasar Kerajinan Bambu Sendari ini dalam rangka memeriahkan Hari Sumpah Pemuda yang jatuh pada 28 Oktober.
Mengenakan pakaian merah putih, senam massal dihadiri anggota DPRD Sleman Ismi Sutarti, Mardiharto tokoh masyarakat Tirtoadi dan beberapa kelompok senam wilayah Tirtoadi, Minggu (17/10/2021).
Di sela-sela acara Mardiharto menyampaikan, senam massal dalam rangka memeriahkan Sumpah Pemuda ini bertujuan untuk menggugah generasi muda agar berperan aktif ikut memajukan dan membangun Kalurahan Tirtoadi.
Baca Juga: Diserang Cah Klitih, Pelajar Jatuh dari Motor Usai Kepalanya Dipukul dari Belakang
Makna Sumpah Pemuda, lanjutnya, mengajak generasi penerus untuk bersatu tanpa memandang perbedaan baik suku dan bahasa maupun perbedaan lain.
Tetapi kebhinekaan itu justru menjadi pemersatu untuk memajukan daerahnya.
Di sisi lain, keberadaan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM) harus dikelola lebih serius.
Keberadaan UMKM selama ini mampu meningkatkan perekonomian yang berimbas pada kesejahteraan masyarakat menjadi lebih baik.
Baca Juga: Gunung Kidul Peroleh Alokasi Pupuk Bersubsidi Lengkap Sebanyak 18 Ribu Ton. Begini Rinciannya
Begitu pula Pasar Kerajinan Bambu Sendari, sebelumnya telah menjadi desa wisata terkenal hingga manca negara. Namun kini pamornya mulai terpuruk dan kurang menarik untuk dikunjungi.
Sehingga dibutuhkan strategi dan dikelola kembali agar menjadi lebih baik.
Menurut Mardiharto, salah satu langkah yang dapat ditempuh yaitu dengan menggandeng generasi milenial.
Era digital seperti saat ini mereka dapat memasarkan dengan memanfaatkan teknologi informasi agar lebih maksimal.
