BANTUL, harianmerapi.com - Situasi ekonomi masyarakat di tengah pandemi Covid-19 memang tidak menguntungkan. Namun saat meresmikan Gardu Kuliner dan penanaman sawo kecik di Kalurahan Dlingo, Bupati Bantul mengaku optimis dengan kebangkitan ekonomi masyarakat.
Peresmian Gardu Kuliner dan penanaman sawo kecik dilakukan Bupati Bantul, Abdul Halim Muslih dalam kunjungan kerjanya, Rabu (29/9/2021). Gardu Kuliner itu menurutnya sebagai langkah strategis untuk membangkitkan ekonomi masyarakat.
"Kalurahan Dlingo telah melakukan langkah positif dan strategis," sebutnya.
Baca Juga: Bayar Pajak Motor dengan Layanan Drive Thru Samsat Bantul, Begini Jadwal dan Caranya
Abdul Halim Muslih mengatakan kebangkitan ekonomi masyarakat harus dirangsang dengan program yang positif. Terlebih Gardu Kuliner Kalurahan Dlingo ini akan banyak menyajikan produk lokal masyarakat.
"Kita tahu Kapanewon Dlingo ini kuat dalam bidang agrowisata juga," sebutnya.
Potensi ini tentu menurut Abdul Halim Muslih sayang untuk tidak dikembangkan. Sehingga sektor wisata harus disambut dengan potensi yang ada, termasuk kuliner.
Baca Juga: Fasilitas Olahraga di Alun-alun Wates Kulon Progo Dipasangi Garis Polisi
Warga Kalurahan Dlingo juga telah berhasil memproduksi berbagai olahan dari buah sawo. Dimana buah ini masih banyak ditemukan di wilayah Dlingo.
"Dlingo produksi buah sawo masih cukup baik, dan ibu-ibu ternyata bisa mengolahnya jadi produk lainnya," sebut Bupati Bantul, di sela penanaman Sawo Kecik.
Baca Juga: TVRI Tidak Akan Menayangkan Film 'Pengkhianatan G 30 S PKI'. Begini Alasannya
Lurah Dlingo, Agus Purnomo mengatakan pembangunan Gardu Kuliner ini dilakukan menggunakan dana desa. Tujuannya untuk meningkatkan kesejahteraan warga melalui usaha kuliner.
"Kita tempatkan di pusat Kecamatan Dlingo yang mudah dijangkau oleh masyarakat maupun pelintas," terangnya.*