SEMARANG, harianmerapi.com - Penyidikan polisi terhadap tewasnya Zidan Muhammad Faza terus berkembang. Terungkap, 15 taruna Politeknik Ilmu Pelayaran (PIP) Semarang dikumpulkan oleh lima taruna seniornya di sebuah tempat di luar kampus.
Di tempat itulah mereka dianiaya berupa pemukulan hingga menyebabkan salah satu taruna meninggal dunia, yakni Zidan Muhammad Faza.
"15 taruna dikumpulkan oleh seniornya di Mess Indo Raya di daerah Genuk Krajan, alasannya akan dilakukan pembinaan," kata Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar di Semarang, Jumat (10/9/2021).
Baca Juga: Pemerintah Akan Prioritaskan Jamsostek bagi Pekerja Rentan, Simak Penjelasan Wapres
Dalam pembinaan tersebut, para junior tersebut dipukul di bagian perut oleh lima seniornya.
Kegiatan pembinaan itu disebut sebagai tradisi dan sudah sering dilakukan.
Akibat kejadian tersebut taruna PIP Semarang yang bernama Zidan Muhammad Faza tewas meski sempat dilarikan ke rumah sakit.
Adapun 14 taruna lainnya, kata dia, saat ini dalam kondisi sehat.
Baca Juga: Luhut Prediksi Kasus Harian Covid-19 Berkisar 3.000-7.000 Kasus
Lima taruna tingkat akhir yang ditetapkan sebagai tersangka penganiayaan yang menewaskan Zidan tersebut masing-masing Caecar Richardo Bintang Samudra Tampubolon, Aris Riyanto, Andre Arsprilla Arief, Albert Jonathan Ompu Sungu, dan Budi Dharmawan.
Artikel Terkait
Zidan Muhammad Faza, Taruna PIP Semarang Diduga Tewas Dianiaya Senior
5 Taruna PIP Semarang Ditetapkan Sebagai Tersangka Tewasnya Zidan Muhammad Faza