SALATIGA, harianmerapi. com- Badan Anggaran (Banggar) DPRD Salatiga menolak dan tidak meloloskan usulan proyek pengadaan alat kesehatan (alkes) Rp 4 miliar untuk ICU Covid 19 di APBD Perubahan 2021.
Wakil Ketua Banggar DPRD Salatiga, Latief Nahari dihubungi wartawan membenarkan penolakan usulan anggaran Rp 4 miliar oleh RSUD Salatiga tersebut.
"Karena anggaran di APBD sangat mepet dan tidak ada kemampuan, maka usulan untuk pengadaan alkes ICU Covid 19 di RSUD ditolak. Kami menyarankan agar pihak manajemen RSUD Salatiga menggunakan dana internal BLUD untuk pengadaan alkes tersebut, " tandas Latief Nahari, Selasa (07/09/2021).
Baca Juga: Ada Aksi Penolakan, Kegiatan Festival di Pulau Semau Akhirnya Dibatalkan
Sementara, Direktur RSUD Salatiga, Riani Isyana Pramasanti dihubungi mengaku belum mendapat kabar atas ditolaknya usulan tersebut. "Pengadaan alat kesehatan untuk ICU Covid ditunda karena dana BLUD sendiri tidak ada. Kami berharap bisa dari APBD, " katanya.
Diketahui RSUD Salatiga mengajukan anggaran Rp 4 miliar untul membeli alkes ICU Covid-19. *