HARIAN MERAPI - Jaminan pendidikan dan kesehatan bagi anak penting dilakukan dan ditekankan pada orang tua.
Hal ini sebagai bentuk perlindungan masa depan anak bisa sekolah dan terpenuhi kebutuhan gizi.
Salah satunya dengan tetap melaksanakan program pemerintah terkait Keluarga Berencana (KB).
Baca Juga: Kardinal Miguel, Gus Yahya, dan Sudibyo Markus terima gelar Doktor HC dari UIN Sunan Kalijaga
Bupati Sukoharjo Etik Suryani saat membuka kegiatan Sosialisasi Program Indonesia Pintar (PIP) jenjang Sekolah Dasar (SD) se-Kabupaten Sukoharjo di Gedung Pertemuan Sari Mulyo di Kecamatan Gatak, Senin (13/2) mengatakan, Pemkab Sukoharjo sudah berkomitmen membantu masyarakat dengan menyediakan program pendidikan dan kesehatan untuk anak.
Hal sama juga dilakukan oleh pemerintah pusat. Program tersebut salah satunya dengan diberikannya PIP.
Namun demikian, para orang tua atau calon orang tua tetap diminta lebih memperhatikan kondisi keluarga dengan memberikan jaminan pendidikan dan kesehatan bagi anak.
Salah satu yang bisa dilakukan para orang tua atau calon orang tua seperti dikatakan Etik Suryani yakni sengaja membatasi jumlah anak seperti dalam program pemerintah pusat yakni KB.
Baca Juga: Saat bermain bola, siswa SD dilaporkan tenggelam di sungai Lombok Timur, begini proses pencariannya
Program KB tidak sekedar mengharuskan masyarakat khususnya orang tua memiliki dua anak saja, namun juga terkait keberlangsungan hidup keluarga.
"Pemerintah tidak melarang para orang tua atau calon orang tua memiliki anak banyak. Bisa tiga atau empat anak, namun pemerintah pusat memiliki program KB. Dengan dua anak saja maka orang tua bisa lebih fokus dan menjamin keberlangsungan keluarga dengan jaminan pendidikan dan kesehatan anak," ujarnya.
Etik menjelaskan, program KB dengan dua anak saja cukup sudah dijalankan lama oleh pemerintah pusat. Demikian pula Pemkab Sukoharjo juga telah sukses menerapkannya.
"Dengan dua anak saja cukup maka lebih mudah dan ringan dalam mencari sekolah dan pemenuhan gizi anak dibandingkan dengan jumlah anak lebih banyak," lanjutnya.
Baca Juga: Bus rombongan siswa SMP kecelakaan di Jalan Lintas Selatan Jateng, 1 pengendara motor tewas