temanggung

Dinsos Temanggung salurkan bansos untuk KPM di Desa Gentan, berikut besarannya

Senin, 17 Oktober 2022 | 07:00 WIB
Bansos untuk KPM di Desa Gentan Temanggung dicairkan (Dok Pemkab Temanggung)

HARIAN MERAPI - Dinas Sosial (Dinsos) Kabupaten Temanggung menyerahkan Bantuan Sosial (Bansos) pada warga Desa Gentan Kecamatan Kranggan kabupaten setempat.

Bansos itu disalurkan melalui Jaring Pengaman Sosial (JPS) untuk 46 Keluarga Penerima Manfaat (KPM) di Dusun Traju Desa tersebut.

Besaran bantuan sosial yang diserahkan Dinas Sosial Kabupaten Temanggung itu diatas satu juta bagi masing-masing KPM. Besaran itu yakni Rp1,5 juta per KPM.

Baca Juga: Operasi Zebra Candi 2022 Polres Temanggung salurkan bantuan kursi roda kepada korban kecelakaan lalu lintas

Kepala Dinsos Kabupaten Temanggung Prasodjo mengatakan bansos di Desa Gentan dianggarkan sebesar Rp 69 juta rupiah. Dana itu ditujukan pada 46 KPM atau Rp1,5 juta per KPM.

Dia berharap bantuan yang disalurkan serahkan dapat meringankan kebutuhan dasar, penambahan modal, serta untuk mengakses layanan kesejahteraan sosial.

"Penyaluran ini merupakan salah satu wujud pendekatan layanan kepada masyarakat, khususnya penyandang disabilitas," kata dia, Senin (17/10).

Baca Juga: Pembongkaran Graha Wisata Sriwedari Solo ditunda, Gibran: untuk kantor sementara UPT Taman Balekambang

Dia mengatakan Desa Gentan telah memiliki Pusat Kesejahteraan Sosial (Puskesos) yang diresmikan Rabu (12/10/2022) lalu. Puskesos merupakan sarana warga desa untuk mengakses layanan kesejahteraan sosial, di tingkat kabupaten ada Sistem Layanan Rujukan Terpadu (SLRT) Dinsos.

Ketua Komisi D DPRD Kabupaten Temanggung Badrun Mustofa mengatakan jiwa dan sikap filantropi harus dipupuk dan ditumbuhkan.

"Bahwa manusia sebetulnya secara naluriah punya rasa kasih sayang, kegiatan ini menjadi pintu awal untuk lebih serius mengidentifikasi penyebab-penyebab kemiskinan, dan menaikkan derajat kehidupan mereka," kata Badrun Mustofa.

Baca Juga: Penampakan ikan paus terdampar di Tanjung Adikarto Kulon Progo, 5 kali didorong baru mau kembali ke laut

Dia mendorong pendirian puskesos ada di tiap desa karena sangat bermanfaat bagi masyarakat.

Asisten I Setda Gotri Wijianto Wuriatmojo mengatakan harapan Puskesos dapat benar-benar mensejahterakan masyarakat dan kemudian dapat memudahkan perangkat desa dalam mengambil keputusan bagi masyarakat.

"Zakat infak sedekah kita kelola bersama-sama dengan guyub rukun menjadi ladang amal, sehingga Puskesos ini menjadi tempat ngobrol bareng tempat menyelesaikan masalah," kata dia. (*)

Tags

Terkini