HARIAN MERAPI – Ketua Satgas Covid-19 Ikatan Dokter Indonesia (IDI) Prof Zubairi Djoerban mengingatkan bahaya cacar monyet atau monkeypox.
Peringatan tersebut disampaikan Zubairi Djoerban dalam akun twitter pribadinya yang dikutip harianmerapi.com Selasa (23/8/2022).
“Waspada ! Monkeypoz atau cacar monyet telah tiba. Bukan kejutan,” tulis Prof Zubairi Djoerban sembari menunjuk contoh kasus.
Baca Juga: Ellen White, top skorer timnas putri Inggris gantung sepatu
“Pasien dari DKI Jakarta itu adalah pria berusia 27 dan punya riwayat perjalanan ke luar negeri,” lanjut Zubairi Djoerban.
“Diklaim juga bahwa gejalanya tidak terlalu berat,” terang Zubairi Djoerban.
Unggahan tersebut banyak mendapat komentar dari netizen.
Baca Juga: Polresta Surakarta ringkus 11 penjudi dadu dan capjie kia online
“Om, kalau punya riwayat pernah kena cacar biasa, apakah dapat terserang cacar monyet,” tanya seorang netizen.
“Bantu jawab ya, bisa karena cacar yang kita kenal itu cacar air (varicella), beda sama cacar monyet. Cacar monyet ini mirip sama cacar manusia (smallpox) yang mana virusnya pernah punah,” jelas netizen lain.
Baca Juga: Jaksa sebut ada hadiah ulang tahun sepeda seharga Rp 80 juta di awal kasus suap Haryadi Suyuti
“Sehingga vaksinasinya berhenti di tahun 1980an. Jadi kita2 ini ga ada perlindungan sama sekali,” tambahnya lagi.