Untuk arus mudik pasca lebaran waktunya diperkirakan lebih singkat dibanding sebelum lebaran dan berangsur akan normal kembali sesuai kondisi regular antara dua sampai tiga hari ke depan.
Baca Juga: Harga Daging Sapi dan Ayam Potong di Temanggung Masih Relatif Tinggi
Dibanding dengan kondisi normal sebelum pandemi Covid-19 jumlah penumpang bus Angkutan Kota Antar Propinsi (AKAP) memang mengalami penurunan.
Penyebabnya karena banyak faktor diantaranya karena banyak warga perantau menggunakan mobil pribadi, menggunakan muda transportasi mudik yang difasilitasi pemerintah dan lainnya.
Bupati Gunungkidul H Sunaryanta terkait dengan banyaknya warga yang merantau mengikuti kerabatnya yang bekerja di sejumlah tempat tidak melarangnya.
Baca Juga: Polda DIY Berhasil Tangkap Pelaku Penusukan Akibatkan 2 Orang Meninggal di Seturan Depok Sleman
Tetapi pihaknya berpesan agar di daerah tujuan merantau jangan sampai terlantar.
Pilihan untuk merantau agar dapat memastikan di daerah tujuan dapat memperoleh pekerjaan jangan sampai nasibnya menjadi terkatung-katung dan akhirnya merepotkan semua pihak.
"Merantau harus dapat memastikan mendapatkan pekerjaan,” terangnya. *