diy

Merapi kembali luncurkan guguran lava pijar, ini catatan BPPTKG Jogja

Rabu, 2 Agustus 2023 | 10:15 WIB
Luncuran lava pijar Gunung Merapi terlihat dari Turi, Sleman, DI Yogyakarta, Rabu (19/7/2023). (ANTARA FOTO/Hendra Nurdiyansyah)


HARIAN MERAPI - Gunung Merapi yang terletak di perbatasan Jateng-DIY kembali meluncurkan guguran lava pijar.


Berdasar catatan Balai Penyelidikan dan Pengembangan Teknologi Kebencanaan Geologi (BPPTKG) Yogyakarta, terjadi delapan kali luncuran lava pijar dengan jarak 1.600 meter.


Demikian penjelasan Kepala BPPTKG Yogyakarta Agus Budi Santoso kepada wartawan di Yogyakarta, Rabu.

Baca Juga: Ketan bertabur abon sapi miliki cita rasa gurih, dapat dijodohkan aneka minuman, salah satunya bajigur


Ia menjelaskan berdasarkan pengamatan pukul 00.00 hingga 06.00 WIB, guguran lava pijar itu meluncur ke arah barat daya atau Kali Bebeng.

"Teramati delapan kali guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.600 meter ke arah barat daya," kata dia.

Selama periode pengamatan itu, Gunung Merapi juga mengalami 27 kali gempa guguran dengan amplitudo 3-15 mm selama 19.88-173.96 detik, empat kali gempa fase banyak dengan amplitudo 3-7 mm selama 6.32-7.88 detik, dan dua kali gempa vulkanik dangkal dengan amplitudo 47-50 mm selama 10.68-11.12 detik.

Asap kawah bertekanan lemah di atas puncak Merapi teramati berwarna putih dengan intensitas tipis dan tinggi 100 meter di atas puncak kawah.

Baca Juga: Survei Polmatrix: Elektabilitas Gerindra Capai 15,8 Persen

Pada periode pengamatan Selasa (1/8), pukul 18.00-24.00 WIB, Gunung Merapi juga tercatat dua kali meluncurkan guguran lava pijar dengan jarak luncur maksimum 1.600 meter ke arah barat daya.

Berdasarkan analisis BPPTKG periode 21-27 Juli 2023, morfologi kubah barat daya Merapi tercatat mengalami perubahan akibat aktivitas guguran lava, sedangkan untuk kubah tengah tidak teramati perubahan yang signifikan.

Berdasarkan foto udara pada 24 Juni 2023, volume kubah barat daya terukur sebesar 2.465.900 meter kubik dan kubah tengah sebesar 2.346.500 meter kubik.

BPPTKG masih mempertahankan status Gunung Merapi pada Level III atau Siaga, yang ditetapkan sejak November 2020.

Baca Juga: Sadio Mane Resmi Berlabuh ke Al-Nassr

Halaman:

Tags

Terkini

PMI DIY Kirim Tim Layanan Kesehatan ke Aceh Tamiang

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:55 WIB