Total ada 121 halte akan dibangun di sepanjang jalur Bus Trans Jateng mulai dari Kota Solo, Kabupaten Sukoharjo dan berakhir di Kabupaten Wonogiri.
Dari sebanyak 121 halte tersebut, 60 halte di antaranya masuk di wilayah Kabupaten Sukoharjo.
Dari 60 halte tersebut sebanyak 16 halte diantaranya menjadi tanggungjawab Dishub Sukoharjo.
Sedangkan sisanya akan disediakan Pemerintah Provinsi Jawa Tengah.
Baca Juga: Mahfud MD Sebut Buzzer di Media Sosial Sulit Teridentifikasi
Pembagian pengadaan 60 halte Bus Trans Jateng di wilayah Kabupaten Sukoharjo menyesuaikan dengan kewenangan jalan.
Sebanyak 16 halte yang jadi tanggungjawab Dishub Sukoharjo karena berada di jalur tengah kota dan jalan jadi kewenangan Pemkab Sukoharjo.
"16 halte Bus Trans Jateng berada di jalur tengah kota mulai dari Patung Jamu Bulakrejo sampai gapura batas kota terminal bus Sukoharjo. Itu yang jadi tanggungjawab Dishub Sukoharjo dan sedang kami persiapkan," lanjutnya.
Dishub Sukoharjo untuk sementara akan memasang rambu sebagai tanda pemberhentian Bus Trans Jateng.
Baca Juga: Kasus TPPU Panji Gumilang terus diselidiki, ini yang akan dilakukan Bareskrim Polri
Hal ini dilakukan karena keterbatasan waktu yang semakin dekat dengan jadwal operasional Bus Trans Jateng.
Ke depan halte Bus Trans Jateng akan disediakan Dishub Sukoharjo.
"Kita pesankan dulu rambu-rambu di titik pemberhentian Bus Trans Jateng. Halte bus sedang dalam proses," lanjutnya.
Beberapa persiapan yang sudah dilakukan Dishub Sukoharjo seperti ikut memantau langsung proses pembuatan Bus Trans Jateng ke perusahaan karoseri di Madiun Jawa Timur.
Bus Trans Jateng dibuat dengan kapasitas 40 orang penumpang. Rinciannya 20 penumpang duduk dan 20 penumpang berdiri.