diy

750 Peserta Ikuti Lomba Gladhen Hageng Jemparingan Bandulan Mataraman HUT TNI 2025 di Kentungan

Minggu, 31 Agustus 2025 | 20:10 WIB
Wakil Gubernur DIY KGPAA Paku Alam X dan Komandan KOREM 072/ Pamungkas Yogyakarta, bersama jajaran, saat membuka Lomba Gladhen Jemparingan Bandulan Mataraman di Lapangan Sapta Marga Yonif 403/ WP, Kentungan, Sleman, Minggu (31/8/2025). (Koko Triarko)

HARIAN MERAPI - Sebanyak 750 peserta mengikuti Lomba Gladhen Hageng Jemparingan Bandulan Mataraman, dalam rangka HUT TNI 2025 di Lapangan Sapta Marga Yonif 403/WP, Kentungan, Sleman, Yogyakarta, Minggu (31/8/2025).

Sebanyak 750 peserta Lomba Gladhen Hageng Jemparingan Bandulan Mataraman HUT TNI 2025, terdiri dari 531 peserta kategori putra dan 219 putri. Mereka berasal dari berbagai daerah di Yogyakarta dan Jawa Tengah.

Lomba Gladhen Hageng Jemparingan Bandulan Mataraman HUT TNI 2025 di Kentungan, resmi dibuka oleh Wakil Gubernur DIY Kanjeng Gusti Pangeran Arya Adipati (KGPAA) Paku Alam X, dan Komandan Korem 072/ Pamungkas Yogyakarta, Brigjen TNI Bambang Sujarwo.

Baca Juga: Situasi Terkini Mapolda DIY Pasca Penyerangan oleh Sekelompok Massa Perusuh

Wagub DIY KGPAA Paku Alam X yang sekaligus juga Ketua KONI DIY, dalam sambutannya berharap lomba gladhen hageng jemparingan bandulan mataraman tidak hanya menjadi ajang kompetisi. Namun, juga sarana mempererat persaudaraan antara TNI, masyarakat, dan komunitas jemparingan.

Dia pun mengapresiasi atas terselenggaranya lomba gladhen jemparingan bandulan mataraman dalam rangka HUT TNI 2025.

"Jemparingan mengajarkan ketenangan hati, kejernihan pikiran, dan kebersamaan," kata KGPAA Paku Alam X.

Gelar Lomba Gladhen Jemparingan Bandulan Mataraman diselenggarakan oleh Komando Resort Militer (KOREM) 072/ Pamungkas Yogyakarta, bekerja sama dengan Komando Distrik Militer 0729/ Bantul, dan jajaran.

Baca Juga: Puing-puing Halte Transjakarta Senen yang Dibakar Mulai Dibersihkan

Komandan KOREM 072/ Pamungkas Yogyakarta, Brigjen Bambang Sujarwo, pun dalam sambutannya mengatakan, bahwa jemparingan bukan sekadar kegiatan olahraga panahan, melainkan warisan budaya Yogyakarta yang sarat nilai filosofis, spiritual, dan etika.

"Dengan melestarikan jemparingan, kita bukan hanya menjaga tradisi. Namun, juga menumbuhkan nilai-nilai luhur yang penting bagi kehidupan bermasyarakat," katanya.

Danrem 072/ Pamungkas Yogyakarta Brigjen Bambang Sujarwo, juga mengemukakan bahwa lomba gladhen jemparingan bandulan mataraman diselenggarakan dalam rangka HUT TNI 2025, sekaligus HUT KOREM 072/ Pamungkas Yogyakarta, dan HUT KODAM IV/ Diponegoro.

Baca Juga: Dinamika Tanah Air Lebih Genting, Presiden Prabowo Batalkan Lawatan ke China

Dia berharap, lomba gladhen hageng jemparingan bandulan mataraman ini bisa bisa menjadi event tahunan, sehingga dapat melestarikan nilai-nilai budaya.

Halaman:

Tags

Terkini

PMI DIY Kirim Tim Layanan Kesehatan ke Aceh Tamiang

Jumat, 12 Desember 2025 | 16:55 WIB