jawa-tengah

Sisi lain menuju Pilkada Pati, mulai muncul banner paslon tapi ilegal

Sabtu, 1 Juni 2024 | 18:30 WIB
Sebuah baliho ilegal seolah paslon pilkada Pati.

HARIAN MERAPI - Masalah politik pemilihan kepala daerah ternyata bisa dibuat guyonan (santai). Buktinya, kini di Pati (Jateng) mulai muncul banner, spanduk atau baliho yang memuat foto calon pasangan bupati/wakil bupati. Namun ternyata, banner tersebut asal pasang atau ilegal.

Keterangan yang dihimpun menyebutkan, banner foto yang seolah paslon yang akan maju kontestasi bupati/wakil bupati, selain terpasang di sejumlah kawasan dan sosmed, muncul pada akhir bulan Mei kemarin.

Seorang penggiat IT sosmed, Yusron CH mengaku menangkap (mensave) baliho yang memuat foto Saiful Arifin (cabub) berpasangan dengan Muklis Reza Sukmana sebagai cawabup. Lengkap dengan slogan "Indonesia Maju Pati Melaju" ujarnya, Sabtu (1/6/2024).

Baca Juga: UNISA Yogyakarta dapatkan evaluasi lapangan untuk pembukaan Prodi Kedokteran dan Prodi Pendidikan Profesi Dokter

"Padahal, baliho itu ilegal dan bisa menyesatkan" ucap Yusro CH.

Muklis Reza Sukmana tidak mau memberikan keterangan. Ketika akan dikonfirmasi melalui tilpon maupun pesan tertulis (wa), ternyata tidak mau menanggapi.

Sementara itu, Saiful Arifin mengaku kaget munculnya banner yang menyandingkan foto dirinya dengan orang yang bernama Muhklis Reza Sukmana.

"Mungkin dia pendukung saya. Jadi dia sampai rela bikin baliho. Tidak perlu dipermasalahkan" tambahnya.

Baca Juga: Usai Antar Persib Bandung Juara BRI Liga 1, Pelatih Bojan Hodak Ingin Lakukan yang Terbaik untuk Musim Depan, Tapi Tunggu Kontrak Baru

Sebagaimana diketahui, dalam menuju kontestasi pilkada Pati 2024, beberapa waktu lalu, mantan wakil bupati H Saiful Arifin SE mendaftar sebagai calon bupati lewat PDIP, PD dan Golkar. Sedang nama Muklis Reza Sukamana tidak muncul di penjaringan berbagai parpol. *

 

 

Tags

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB