HARIAN MERAPI - Menjelang libur akhir tahun 2023, Dinas Pariwisata Gunungkidul mengintensifkan promosi untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Gunungkidul.
Kepala Dinas Pariwisata Gunungkidul Oneng Windu Wardhana mengungkapkan, persiapan untuk menyambut kunjungan wisatawan pada libur panjang Natal dan tahun baru 2024 mulai dilakukan.
Salah satunya koordinasi Dinas Pariwisata Gunungkidul dengan pelaku pengelolaan desa wisata yang tersebar di seluruh Gunungkidul untuk optimalisasi pelayanan.
Baca Juga: Kecelakaan Lalu Lintas Mobil Innova Tabrak Truk Tangki di Rongkop Gunungkidul, 2 Orang Masuk RS
Mulai dari promosi pada media sosial yang kian diintensifkan dan beberapa hal lainnya.
"Termasuk pengawasan Tempat Pemungutan Retribusi (TPR) untuk mencegah terjadinya kebocoran oleh oknum tidak bertanggung jawab," katanya Selasa (5/12/2023).
Selain promosi dan pengawasan, pihaknya juga mulai berkoordinasi mengenai event-event tertentu menjelang natal ataupun pada malam pergantian tahun.
Seperti pada tahun sebelumnya, Dinas Pariwisata Gunungkidul tidak mengadakan kegiatan skala besar. Namun demikian, tidak menutup kemungkinan beberapa destinasi wisata atau pelaku desa wisata mengadakan kegiatan di malam pergantian tahun.
“Kami tengah beroordinasi berkaitan dengan kegiatan-kegiatan menjelang pergantian tahun,” imbuhnya.
Optimalisasi promosi yang dilakukan oleh jajaran Dinas Pariwisata Gunungkidul ini untuk mengoptimalkan PAD retribusi wisata 2023 yang ditargetkan mencapai Rp28,9 miliar.
Adapun sampai November kemarin pendapatannya mencapai Rp20,3 miliar atau 60,42 persen.
Dengan capaian yang baru menyentuh angka 60 persen ini, dengan sisa waktu yang tinggal beberapa pekan diharapkan kunjungan wisatawan pada momentum libur panjang dapat meningkat.