HARIAN MERAPI - Kapal Motor Tri Mina Rejeki asal Juwana Pati (Jateng) dikabarkan tenggelam di perairan Bawean (Jatim). Enam anak buah kapal (ABK) berhasil diselamatkan kapal dagang Simfoni Sejati, namun tiga ABK belum ditemukan.
Keterangan yang dihimpun menyebutkan, musibah terjadi saat Km Tri Mina Rejeki akan berburu ikan cumi di kawasan perairan Kalimantan, Minggu (20/8) malam.
Namun ketika di perairan Bawean terjadi cuaca ekstrim. Gulungan ombak besar menghantam kapal tangkap jaring cumi tersebut.
Baca Juga: Modus penggandaan uang, warga Magelang alami kerugian Rp 1,45 miliar
Akibat hantaman ombak besar sampai tiga kali, menyebabkan Km Tri Mina Rejeki tenggelam. Para anak buah kapal terpelanting ke laut.
Sesaat kejadian, melintas kapal dagang Simfoni Sejati. Yang kemudian melakukan pertolongan. Sehingga menemukan 6 ABK. Yakni Sunaryo (nahkoda), Dadan (kepala kamar mesin), dan ABK Sukirman, Budi, Atam, serta Algi. Namun 3 ABK lagi belum ditemukan.
Ketika kapal Simfoni berlabuh di Jakarta, maka enam ABK tersebut diserahkan ke Komandan kapal polisi V11-2008 Satrolda Ditpolairut Polda Metro Jaya.
Baca Juga: Sembilan ciri insting bawaan manusia, diantaranya keimanan adanya Sang Pencipta
Selanjutnya, para ABK yang selamat dikoordinasikan dengan petugas SatpolAirut Polresta Pati untuk dilakukan penjemputan, Selasa (21/8/2023).
Menurut tokoh nelayan Juwana, Hadi Sutrisno SE, medio Agustus dapat disebut ada gelombang besar di laut. Maka ABK dituntut harus hati-hati saat melaut. (*)
