HARIAN MERAPI - Walikota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz rotasi 24 pejabat di lingkungan Pemerintah Kota (Pemkot) Magelang.
Pelantikan dan pengambilan sumpah jabatan dilaksanakan Pendopo Pengabdian Kota Magelang, Rabu (3/5/2023).
Rotasi pejabat itu untuk prioritas percepatan penurunan kemiskinan terutama di tiga kelurahan yang terdapat banyak warga miskin.
Baca Juga: Fakta-fakta ledakan bahan petasan di Junjungan Magelang, sangat mengerikan, ini kondisinya
Data dari Pemkot, mereka yang dilantik itu dari Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama sebanyak 5 orang, Jabatan Administrator 13 orang dan Jabatan Pengawas 6 orang.
Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama meliputi Kepala Dinas Pertanian dan Pangan (Disperpa) Agus Windarto, Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip (Disperpusip) Nurwiyono Slamet Nugroho, dan Kepala Dinas Kepemudaan, Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Sarwo Imam Santosa.
Selain itu Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat, Perempuan, Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan KB (DPMP4KB) Nasrodin dan Direktur RSUD Tidar dr Adi Pramono.
Wali Kota Magelang dr. Muchamad Nur Aziz mengatakan rolling atau tour of duty merupakan hal lumrah dalam roda pemerintahan.
Dia dan Badan Pertimbangan Jabatan dan Kepangkatan (Baperjakat) berusaha sebaik-baiknya dalam penempatan jabatan.
"Rolling/tour of duty itu biasa, bukan akhir, saya dan Baperjakat berusaha sebaik-baiknya. Yang penting jaga semangatnya. Yang dipilih sekarang adalah yang terbaik," ungkap Dokter Aziz.
Dia meminta kepada seluruh jajarannya untuk fokus pada upaya penurunan angka kemiskinan, dari saat ini sekitar 6 persen menjadi 4 persen.
Menurutnya kebahagiaan adalah bagaimana yang bahagia menularkan bahagia kepada orang lain, oleh karena itu dia minta masalah kesejahteraan masyarakat diperhatikan.
"Yang utama kemiskinan turun, targetnya dari 6 persen menjadi 4 persen. Masalah kesejahteraan masyarakat harus diperhatikan," kata dia.
Dia menyebutkan daerah prioritas penanganan kemiskinan saat ini antara lain Kelurahan Rejowinangun Utara, Rejowinangun Selatan dan Magersari.