Sehingga diharapkan, mahasiswa Papua yang ada di Yogyakarta bisa menjadi keluarga karena tujuannya adalah untuk belajar.
"Kami berada di Yogya untuk belajar, setelah kami nanti lulus akan membangun daerah masing-masing. Di sini kami bertemu dengan berbagai ras dan suku sehingga bisa saling belajar," ucapnya.
Dengan demikian diharapkan masyarakat sekitar mengetahui ada kegiatan yang menunjukkan toleransinya ada.
"Sehingga keberadaan kami bisa diterima, seperti mereka memperlakukan saudara warga Yogya berada di Papua," katanya.
Baca Juga: Tak Puas Saat Open BO, Pria Asal Purworejo Tikam Korban di Kamar Hotel
"Kalau di Papua ini menjadi hal yang biasa. Misalnya kalau hari lebaran, temen-temen nasrani bisa berikan apa kepada saudara yang merayakan lebaran," ucapnya.
Sementara itu, Yanti salah seorang masyarakat mengatakan, kegiatan positif yang dilakukan warga Papua itu patut diapresiasi.
Ia menyebutkan, aktivitas itu merupakan bentuk saling menghargai satu sama lainnya.
"Alhamdulillah, senang rasanya. Kegiatan berbagai bingkisan takjil dari mahasiswa Papua semoga menjadi berkah," pungkasnya. *