HARIAN MERAPI - Operasi Ketupat Progo 2023 akan digelar menjelang Idul Fitri selama 14 hari.
Pelaksanaan Operasi Ketupat Progo 2023 ini bertujuan pengamanan Idul Fitri sehingga masyarakat dapat merayakan dengan rasa aman dan nyaman.
Berikut tanggal pelaksanaan Operasi Ketupat Progo 2023 hingga rekayasa lalu lintas yang dilakukan.
Baca Juga: Jadwal Pelayanan RSUD Panembahan Senopati Bantul Berubah Jelang Libur dan Cuti Bersama Idul Fitri
Operasi Ketupat Progo 2023 ini digelar oleh Polres Bantul dan polsek jajaran didukung TNI, instansi terkait dan mitra Kamtibmas lainnya.
Adapun jenis operasi pemeliharaan keamanan yang mengedepankan kegiatan pre-emtif, preventif yang didukung kegiatan penegakan hukum dan bantuan operasi.
Kapolres Bantul, AKBP Ihsan SIK mengatakan bahwa operasi ini diperlukan kolaborasi bersama dalam menciptakan mudik yang aman dan berkesan.
“Operasi ketupat ini adalah operasi kemanusiaan kita tidak bisa sendiri. Kita perlu bekerja sama perlu berkolaborasi, koordinasi dan komitmen bersama mari ciptakan mudik di Bantul yang aman dan berkesan,” ujarnya Jumat (14/4/2023).
Baca Juga: Diduga minta THR kepada PO Bus Budiman, Kepala BNN Tasikmalaya dicopot dari jabatannya
Lebih laniut ia mengatakan selama operasi, Polres Bantul akan melaksanakan kegiatan guna mencegah gangguan kamtibmas di wilayah hukum Polres Bantul sebelum, pada saat dan pasca hari raya Idul Fitri.
Selain itu stabilitas keamanan, keselamatan, ketertiban, dan kelancaran lalu lintas (kamseltibcarlantas) juga menjadi perhatian dalam operasi tersebut.
“Tujuannya untuk mengurangi jumlah laka lantas korban meninggal dunia di wilayah Kabupaten Bantul sebelum, pada saat dan setelah hari raya Idhul Fitri 1444 H,” jelas Ihsan.
Sementara Harjanto dari Dinas PUPKP Bantul mengatakan bahwa Jembatan Kretek 2 tidak lagi dilakukan buka-tutup karena telah dibuka sejak Januari 2023.
Baca Juga: Tol Fungsional Colomadu-Sawit Difungsikan, Urai Kemacetan Arus Mudik