"Istimewa, ini baru pertama kali diadakan, menyatukan tiga daerah sekaligus penguji yang datang punya kelas. Saya anggap ini ujian yang paling hebat," ujarnya.
Menurutnya terdapat tiga hal konsentrasi dalam menguji wartawan. Tiga hal tersebut yaitu kesadaran, pendidikan, dan terakhir ketrampilan.
"Sehingga nantinya saat tahun politik mereka (Wartawan, Red) akan memegang teguh, tidak akan korupsi dan tidak menulis satu sudut pandang saja," imbuhnya.
Direktur Keuangan dan Sumber Daya Manusia PT. Semen Gresik, Muchamad Supriyadi mengatakan bahwa support terhadap event di PWI ini bukan semata-mata ingin para wartawan nantinya menulis perusahannya yang baik-baik saja.
Baca Juga: Kecanduan miras, pria pengangguran 'ngembat' motor
Namun hal ini menjadi penyadaran dari pelaku usaha untuk mensupport para wartawan di Indonesia khususnya Joglosemar.
"Ini untuk memberikan dukungan agar seluruh wartawan menjadi wartawan yang kredibel, bertanggungjawab, dan profesional," ucapnya.
Pihaknya pun menyuport dan berterimakasih kepada PWI dalam izin dan keikutsertaanya dalam rangka mencintai Indonesia.
Dalam hal ini untuk edukasi dan pencerahan atas informasi yang bertanggungjawab.
Baca Juga: Kantor berita Sputnik gandeng UPN Veteran Yogyakarta untuk perkuat kerjasama Indonesia-Rusia
"Mudah-mudahan diberikan kesehatan dalam menjalankan tugas, dari wartawan, dari kami, dan semua insan-insan warga Negara Indoenesia mudah-mudahan senantiasa diberikan kemakmuran dan kejayaan," pungkasnya. *
