10 Ribu Anak Kini Jadi Korban Keracunan MBG: BGN Curhat Tutup Ratusan Dapur SPPG, Chef Profesional Serukan Contoh Jepang

photo author
- Selasa, 21 Oktober 2025 | 22:00 WIB
Menyoroti penutupan dapur MBG imbas kasus keracunan massal di berbagai daerah Tanah Air.  (Dok. BGN)
Menyoroti penutupan dapur MBG imbas kasus keracunan massal di berbagai daerah Tanah Air. (Dok. BGN)

Desakan Penutupan Total dan Perbandingan dengan Jepang

Chef profesional sekaligus influencer, Ray Janson menyoroti ihwal meningkatnya jumlah korban dan mendesak agar seluruh dapur MBG ditutup sementara.

“JPPI mencatat hingga kini lebih dari 10 ribu anak menjadi korban keracunan MBG,” ungkapnya dalam siniar YouTube pribadinya Ray Janson Radio yang tayang pada Selasa, 21 Oktober 2025.

Ray menilai, langkah BGN belum cukup cepat merespons krisis ini. Penutupan 106 dapur justru terjadi setelah lonjakan korban yang signifikan pada September hingga awal Oktober.

Baca Juga: Datik Kenalkan Batik Khas Tangerang Hingga Perluas Pasar ke Luar Negeri, Sebuah Kisah Inspiratif UMKM Binaan BRI

Dalam kesempatan yang sama, Ruben selaku pengusaha katering sehat menilai, perlu adanya keterlibatan orang tua dalam penyediaan makanan bagi anak sekolah.

Ruben lantas membandingkan dengan sistem Kyushoku di Jepang, di mana orang tua ikut menyiapkan makanan anak di sekolah.

“Di sana, orang tua siswa terlibat langsung. Mereka datang pagi, menyiapkan makanan untuk anak-anak mereka. Pemerintahnya pun sudah menyiapkan sistem ini sejak tahun 1930-an,” ujar Ruben.

Menurutnya, keterlibatan orang tua dapat meningkatkan tanggung jawab bersama atas kualitas makanan.

Baca Juga: Tabrakan Karambol 6 Kendaraan Bermotor di Patuk Gunungkidul, 7 Pemotor Dilarikan ke Rumah Sakit

Ruben menekankan pentingnya regulasi yang jelas tentang pihak yang bertanggung jawab bila terjadi masalah pangan di sekolah.

Di samping itu, muncul pertanyaan baru di kalangan publik, tentang kelanjutan investigasi terkait kasus keracunan massal dalam program MBG.

Investigasi Menyeluruh Kasus Keracunan MBG

Baca Juga: Tersengat listrik saat pasang papan reklame, Umar Hidayat alami luka bakar

Terkait kasus keracunan massal, diketahui BGN kini tak tinggal diam, dengan menerjunkan 2 tim investigasi yang telah dibentuk untuk menelusuri penyebab keracunan massal.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X