Polemik Kosongnya Stok BBM di SPBU Swasta hingga Tudingan Monopoli Pertamina, Pengamat Justru Singgung soal Pengawasan

photo author
- Jumat, 26 September 2025 | 21:45 WIB
Shell Indonesia, salah satu SPBU swasta yang masih merasakan kekosongan stok BBM dan setuju beli base fuel di Pertamina.  (Instagram/shell_indonesia)
Shell Indonesia, salah satu SPBU swasta yang masih merasakan kekosongan stok BBM dan setuju beli base fuel di Pertamina. (Instagram/shell_indonesia)

BBM impor ke Indonesia yang menyangkut devisa negara dan neraca perdagangan harus dikendalikan, termasuk pengendalian dari BBM nonsubsidi dari Pertamina.

“Yang penting negara sudah menjamin ada pasokan BBM di Indonesia, kalau tidak ada, baru negara wajib kita gugat,” ujar Ketua Forum Konsumen Indonesia (FKBI) Tulus Abadi dalam acara tersebut.

“Saya kira tudingan monopoli juga pertama dari sisi Undang Undang Migas kan tidak ada monopoli. Kedua, monopoli dilakukan negara pun tidak masalah, monopoli kalau itu korporasi,” terangnya.

Kementerian ESDM: Kolaborasi untuk Skema Darurat

Baca Juga: Nilai tukar rupiah sentuh Rp16.700 per dolar AS, ini yang akan diakukan Bank Indonesia

Kolaborasi antara SPBU swasta dengan Pertamina ini hanya untuk menjadi solusi sampai akhir tahun 2025 dan akan kembali seperti biasa di tahun 2026.

“Ketika mereka, badan usaha swasta kehabisan stok, negara hadir untuk memberikan pelayanan masyarakat, badan usaha bisa tetap bertumbuh, bisnis tetap jalan,” ucap Juru Bicara Kementerian ESDM, Dwi Anggia masih dalam acara yang sama.

“Ini dilakukan adalah skema darurat jangka pendek, short term sampai akhir tahun ini. Nanti di tahun 2026, semua akan kembali ke kuotanya masing-masing,” terangnya.

Anggi membeberkan bahwa mulai Oktober nanti, masing-masing SPBU swasta mulai mengajukan berapa kebutuhan impornya.

Baca Juga: Angka buta aksara Indonesia tinggal 0,92 persen, tapi masih ada kabupaten yang perlu upaya lebih serius

Mengenai apakah pertambahan kuota diberikan, Anggia mengungkapkan ada beberapa hal yang diperhatikan karena pemerintah harus memegang kendali sektor strategis negara.

Sebelumnya, dalam pertemuan Bahlil dengan pengusaha SPBU swasta menghasilkan 3 kesepakatan yang disetujui.

Ketiganya adalah produk yang akan dibeli SPBU swasta dari Pertamina adalah yang masih base fuel atau produk yang belum mengalami pencampuran dengan yang lain.

Baca Juga: Mediapreneur Talks 2025 Sukses Digelar di Kota Surabaya, Seminar Jurnalistik Seputar Bisnis Media hingga Transformasi Digital

Pencampuran akan dilakukan di masing-masing perusahaan sesuai yang dibutuhkan.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizin redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X