HARIAN MERAPI - Pesta perayaan sedekah bumi desa Ngagel Kecamatan Dukuhseti, Pati (Jateng), diperkirakan akan menelan dana lebih dari Rp 1 miliar.
Biaya paling besar disiapkan untuk menggelar acara spektakuler bertajuk karnaval, yang dimeriahkan belasan grup sound horeg papan atas dari sejumlah kota besar. Acara ini akan berlangsung pada tanggal 3 dan 4 Mei mendatang
Sedekah bumi merupakan tradisi yang dilakukan sebagai bentuk rasa syukur atas hasil panen dan keberkahan alam.
Biasanya dilaksanakan setiap setahun sekali. Yakni pada bulan Apit (Zulkaidah) di penanggalan tradisi Arab-Jawa.
Baca Juga: Inilah kontroversi miras ikonik di Yogya
Acara yang bertujuan untuk melestarikan tradisi sedekah bumi ini diperkirakan akan menjadi salasatu hajatan terbesar di wilayah Dukuhseti, karena adanya dukungan dari masyarakat dan komunitas audio profesional.
Suyanto, warga desa Ngagel mengatakan, karnaval sedekah bumi, akan dimeriahkan 14 grup sound horeg terbesar dari wilayah Jawa Timur dan Jawa Tengah.
"Di antaranya Zulfais, MP Audio, Sinar Music, Alva Pratama, Bintang Jaya, New R, ABD, Madas, IMA Production, Semar R7 kesemuanya dari Jatim. Kemudian Pasir Intan (Jabar), dan Nirmala, Audio dari Jateng" ujarnya, Senin (28/4/2025).
Suasana karnaval sound horeg di Ngagel dipastikan tambah seru lagi. Karena didukung juga lineup audio dari Bintang Perkasa Audio, Blizzard Audio, Kawol87 audio, H Pro Aufio, K5 Maximal, 299 Audio, Bawang Merah, MHN, Farel, Riswanda dan New ABD Audio (Malang).
Baca Juga: Hati-hati, ada yang merekam orang mandi, ini kasusnya
Kemudian Sultan Production (Banyuwangi), Sinar Music dan MR Audio, RM Pro audio, Rafa Music, Zulfais (Kediri), Tanpa Batas Audio (Tulungagung), PDK Audio (Mojokerto), BRT Audio dan Timjay Audio (Blitar) serta BBJ Audio.
Puncak karnaval akan dipusatkan di dukuh Penggung dan Cepoko desa Ngagel Kecamatan Dukuhseti, Pati Jawa Tengah.
"Penonton karnaval wajib menjaga ketertiban dan keamanan" tambah tokoh warga Ngagel, Suyanto. (*)
