HARIAN MERAPI - Pemkot Salatiga melalui Badan Kesbangpol memberi hibah senilai Rp 1,4 miliar kepada 8 organisasi masyarakat (ormas) di Salatiga.
Hibah ini bersumber dari dana APBD Salatiga tahun 2025, dan diserahkan oleh Walikota Salatiga, Robby Hernawan di Ruang Mini Teater Gedung DPRD Kota Salatiga, Selasa (22/4/2025).
Delapan ormas ini terpilih dari 22 ormas yang ada di Salatiga dan di data Bakesbangpol.
Baca Juga: Polres Boyolali Tangkap Penjual Bakso dan Mie Ayam yang Nyambi Jualan Pil Koplo
Hibah diberikan melalui hirarki prosedur di mana ormas menyampaikan proposal kepada Walikota Salatiga untuk didisposisikan kepada Bappeda dan selanjutnya ditindaklanjuti tim dari Bakesbangpol terkait pelaksanaan verifikasi serta monitoring dan evaluasi atas kajian kelayakan.
Pada tahun 2025 didapat 22 ormas yang direkomendasikan, dengan menyesuaikan postur APBD Kota Salatiga diambil 8 ormas yang diberi hibah yaitu Korpri, Forum Kerukunan Umat Beragama (FKUB), PMI, Forum Pembauran Kebangsaan, MUI, PD Muhammadiyah, Pincab NU, dan Koalisi Perempuan Indonesia.
Robby menyampaikan Pemerintah Kota Salatiga mengapresiasi peran ormas terhadap kerukunan dan kondusifitas Salatiga.
"Semoga tahun mendatang bisa lebih banyak ormas yang menerima hibah dari pemerintah. Tiga hal yang perlu diperhatikan dalam pengelolaan hibah ormas yang bersumber dari APBD adalah tertib administrasi, tertib keuangan, dan tertib waktu," kata Robby Hernawan.
Baca Juga: Program MBG, anggota DPR minta kualitas dan keamanan makanan jadi prioritas utama
Pemilihan penerima hibah di berbagai bidang diharapkan dapat meningkatkan sasaran dan program pemerintah dari bidang-bidang terpilih.
Walikota Salatiga mengingatkan Kepada Bakesbangpol, agar memberikan pendampingan hibah ini, jangan sampai hibah dengan tujuan baik menimbulkan masalah karena tidak sesuai prosedur atau regulasi.
Ketua DPRD Salatiga, Dance Ishak Palit, mengatakan, membangun kebersamaan dengan sesama itu sulit, sehingga melalui kegiatan hibah diharapkan dapat terjalin kebersamaan yang bermanfaat.
Baca Juga: Benjolan di payudara belum tentu tanda keganasan kanker, begini menurut dokter penyakit dalam
Ormas membantu pemerintah dengan membangun partisipasi masyarakat melalui program kegiatannya, yang dilakukan pemerintah hanya memberikan stimulasi.