Masyarakat diminta waspada cuaca ekstrem, hujan dan angin berpotensi terjang Sukoharjo

photo author
- Rabu, 2 April 2025 | 13:15 WIB
Hujan disertai angin seringkali terjadi di musim hujan berintensitas tinggi (IG@tangsel.life)
Hujan disertai angin seringkali terjadi di musim hujan berintensitas tinggi ([email protected])

Beberapa upaya antisipasi dilakukan Pemkab Sukoharjo terkait kerawanan pohon tumbang di jalur mudik dan balik Lebaran 2025. Pohon berukuran besar dan menjorok ke badan jalan sudah dilakukan pemangkasan. Hal itu untuk mempermudah akses dan keselamatan kendaraan pemudik serta masyarakat umum saat melintas di jalan.

"Kami juga berkoordinasi dengan pihak BMKG terkait kondisi cuaca. Masyarakat juga memantau perkembangan cuaca saat melakukan perjalanan mudik dan balik Lebaran 2025 nanti," lanjutnya.

Ariyanto menambahakan, titik rawan genangan air dan banjir dampak curah hujan tinggi saat arus mudik dan balik Lebaran 2025 juga sudah dipetakan dan dilakukan antisipasi. Beberapa ruas jalan khususnya di wilayah aliran Sungai Bengawan Solo rawan banjir mendapat pemantauan penuh. Wilayah tersebut seperti di Kecamatan Grogol dan Mojolaban.

"Jalan yang akan digunakan jalur mudik dan balik Lebaran rawan banjir tetap dipantau penuh seperti di Kecamatan Grogol, Mojolaban dan termasuk Nguter. Kami melihat pengalaman banjir besar pada akhir Februari lalu dimana air cukup tinggi menggenangi jalan dan berdampak masyarakat mengalami kesulitan saat melintas menggunakan kendaraan bermotor," lanjutnya.

Baca Juga: Usai pernyataan kontroversial Kim Soo Hyun di konferensi pers, drama terbaru bintang Korea itu diduga batal tayang

BPBD Sukoharjo sudah menyiapkan petugas turun berjaga bersama tim pengamanan gabungan di pos pengamanan (Pospam) Lebaran 2025. Selain itu juga disiapkan relawan di masing-masing wilayah rawan bencana alam.

"Kami siapkan juga peralatan yang dibutuhkan saat penanganan bencana alam," lanjutnya.

Ariyanto menjelaskan, kondisi debit air Sungai Bengawan Solo dan sungai lainnya saat ini masih tinggi dan rawan banjir. Disisi lain curah hujan juga masih tinggi.

"Kami juga memantau kondisi saluran air dibeberapa titik wilayah karena adanya sedimentasi parah dan meluap hingga air menggenangi jalan. Seperti di wilayah Langenharjo Grogol hingga Kadilangu Baki," lanjutnya. (*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X