HARIAN MERAPI - Bagian pertama dari cerita misteri dihantui bayangan hitam, tiba-tiba saja suasana kamar jadi menakutkan.
Malam hari yang sunyi dan mencekam memenuhi suasana kamar ningrum, si gadis kota yang kini memilih untuk tinggal di kota lain sebagai perantauan. Bunyi detak jam dinding mengisi suasana kamar sepi menjadi semakin sunyi.
tak tok tak tok. bunyi detak jam dinding menunjukkan pukul 02.15 dini hari. Ningrum yang belum juga memejamkan matanya, menatap langit-langit kamar dengan penuh rasa takut.
Baca Juga: Cerita misteri kena prank penghuni pohon beringin
Ningrum yang merasakan suasana malam itu sangat berbeda dari malam malam sebelumnya, berusaha mengalihkan rasa takut.
Bermain ponsel dengan terus membesarkan volume suara adalah hal yang dilakukan Ningrum saat itu. Rasa takut tersebut berhasil teralihkan, sayang nya hanya sementara.
Rasa takut tersebut kembali muncul setelah sejenak terhenti. Ningrum kembali menyadari suasana kamarnya yang berbeda.
bunyi detak jam yang terus menggema semakin kencang dan cepat, jantungnya berdegup lebih kencang dan bulu kuduk pun ikut berdiri.
Tidak kuat menahan rasa takutnya, akhirnya Ningrum pun berinisiatif untuk menelepon salah satu temannya. Putri, sebagai teman terdekat Ningrum pun menjadi sasarannya untuk menghilangkan rasa takut yang ada.
''Tuuuuttttt'' ponselnya menunjukan bahwa ponsel Putri masih aktif dengan adanya tulisan 'berdering' disana.
Beberapa menit setelahnya terdengar suara putri mengangkat telepon tersebut. ''Halo Rum, ada apa menelepon jam segini?'' suara putri yang terdengar dari ponsel Ningrum malam itu.
''Put aku takut'' ucap Ningrum dengan nada cemas dan ketakutan.
Baca Juga: Cerita misteri ada rumpun bambu yang ternyata menjadi tempat tinggal wewe
''Kenapa? ada apa Rum?!'' Putri pun menjawab dengan nada panik mendengar suara Ningrum yang terasabergetar akibat rasa takutnya.
