Heru menegaskan sekali lagi bahwa, terkait sasaran program makan bergizi gratis masih akan didata dan dimatangkan. Sebab hingga sekarang belum bisa dipastikan sasarannya.
"Belum ada petunjuk menyasar ke mana saja, yang pasti dikhususkan bagi siswa sekolah di Sukoharjo," lanjutnya.
Ketua Badan Anggaran DPRD Sukoharjo sekaligus Ketua DPRD Sukoharjo Nurjayanto mengatakan, Badan Anggaran DPRD Sukoharjo menyetujui usulan penambahan anggaran kepada Disdikbud Sukoharjo untuk kebutuhan makan bergizi sehat sebagai program prioritas nasional sebagaimana informasi terkait kebijakan penganggaran 2025 sebesar Rp 1 miliar. Pelaksanan program tersebut masih menunggu regulasi dari pemerintah pusat.
Baca Juga: Kecelakaan Lalu Lintas di Patuk Gunungkidul, Pembonceng Motor Tewas, Pengendara Kritis
"Sudah dianggarkan di APBD 2025. Tapi pelaksanannya menunggu regulasi pemerintah pusat. Sebab sampai sekarang belum ada petunjuk," ujarnya.
Sekretaris Daerah (Sekda) Sukoharjo Widodo mengatakan, Pemkab Sukoharjo sesuai petunjuk pemerintah pusat terkait kesiapan pelaksanaan program makan bergizi gratis melakukan penganggaran melalui APBD 2025. Dana sementara disiapkan sebesar Rp 1 miliar melalui Disdikbud Sukoharjo.
"Disiapkan anggarannya dulu. Sebab sudah ada program yang akan dijalankan yakni makan bergizi gratis. Selain itu juga sedang disiapkan sasarannya. Tapi dalam pelaksanannya nanti kami tetap menunggu petunjuk resmi dari pemerintah pusat," ujarnya. (*)