Penyair Prancis Arthur Rimbaud ke Negeri Aroma Rempah Nan Basah, Salatiga sangat dikenal di Prancis

photo author
- Kamis, 5 Desember 2024 | 19:25 WIB
Duta Besar Prancis datangi Salatiga.  (Dok. Prokompim Salatiga )
Duta Besar Prancis datangi Salatiga. (Dok. Prokompim Salatiga )

HARIAN MERAPI - Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Timor Leste dan ASEAN, Fabien Penone dan rombongan berkunjung ke Rumah Dinas Wali Kota Salatiga, Kamis (5/12/2024).

Kedatangannya ini untuk mengenang Penyair Prancis Arthur Rimbaud.

Penyair Prancis Arthur Rimbaud, merupakan salah satu penyair besar abad ke-19 yang datang di Salatiga.

Plakat yang dipasang di salah satu bangunan di Rumah Dinas Wali Kota ini telah dipasang sejak tahun 1977 oleh pendahulunya yakni Duta Besar Thierry de Beauce.

Baca Juga: Ditabrak KA Mutiara Selatan, Tubuh Warga Sleman Berceceran Sampai 1 Km di Kebakkramat Karanganyar

“Saya datang ke Salatiga ingin menyampaikan penghormatan untuk beliau pada pendahulu kami. Khusus untuk penyair Prancis Arthur Rimbaud yang telah singgah di Salatiga. Ada salah satu kutipan yang tertulis disini berbicara tentang “tanah beraroma rempah nan basah. Kata kata ini terdengar seperti suatu tinjauan ke masa depan kehidupan Arthur Rimbaud pada masa dulu,” jelas Fabien.

Melalui pemasangan dua plakat peringatan yang berselang waktu 27 tahun, di Salatiga kemudian di Tuntang tersebut akan membawa sejarah dan budaya yang dapat dinikmati hingga sekarang, akan bisa menarik wisatawan Prancis dan para peminat budaya dan sejarah untuk datang ke sini.

Penjabat (Pj) Wali Kota Salatiga, Yasip Khasani menyambut baik datangnya Duta Besar Prancis untuk Indonesia, Timor Leste dan ASEAN, Fabien Penone beserta rombongan ke Rumah Dinas Wali Kota.

Baca Juga: 3 Menteri Ini Pernah Berharap Dapat Tambahan Anggaran Usai Prabowo Pastikan Menkeu Bakal Irit Pengeluaran Demi Bangun Infrastruktur!

Menurutnya kehadiran duta besar Perancis merupakan momentum istimewa yang tidak hanya mempererat hubungan antara kedua negara, tetapi juga menjadi pengingat akan jejak sejarah yang ada di Kota Salatiga.

Salatiga, telah menyimpan banyak kisah dari masa lalu.

Di antaranya adalah jejak Penyair Arthur Rimbaud, seorang tokoh sastra dunia asal Prancis, yang dulu pernah menjadi bagian dari sejarah Hindia Belanda di Kota Salatiga.

"Meskipun masa tinggalnya singkat, kehadiran Arthur Rimbaud di Salatiga menjadi bukti bahwa kota ini telah lama menjadi persimpangan berbagai peradaban,” ungkap Yasip.

Baca Juga: KPU Kabupaten Temanggung Pasangan Cabup-Cawabup Agus Setyawan-Nadia Muna Menangi Pilkada Temanggung 2024

Kunjungan ini adalah kedua kalinya dari Duta Besar Prancis dalam rangka napak tilas Penyair Arthur Rimbaud.

Yang pertama pada tahun 1997 dan dilakukan pemasangan plakat oleh Duta Besar Perancis untuk RI pada saat itu yakni Bapak Thierry de Beauce, pada 6 Mei 1997.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X