HARIAN MERAPI - Pola pengamanan dalam Pilkada 2024 di Kota Salatiga menggunakan komposisi 2-6-12, artinya 2 polisi mengamankan 6 TPS dibantu 12 anggota Linmas.
Selain itu juga dibantu dari personel TNI maupun personel Polri lainnya sebagai perkuatan cadangan.
Dari 300 TPS dan Satu TPS Khusus, anggota Polri yang akan dilibatkan dalam pengamanan melekat di TPS sejumlah 102 dibantu 602 Anggota Linmas, dibantu 24 Anggota BKO dari TNI.
Baca Juga: Rumah Tertimpa Pohon Tumbang, Satu Keluarga di Karanganyar Mengungsi
"Selain itu juga disiagakan personel BKO dari Brimob Polda Jateng yang siap membantu pengamanan di Kota Salatiga," tandas Kapolres Salatiga, AKBP Aryuni Novitasari, Senin (25/11/2024) saat apel Pergeseran Pasukan (Serpas) di Lapangan Bhayangkara Polres Salatiga dalam Rangka Pengamanan TPS.
Apel Pergeseran Pasukan Pengamanan Pilkada Tahun 2024, dipimpin Kapolres Salatiga AKBP Aryuni Novitasari dan dihadiri oleh Pj Walikota Salatiga Yasip Khasani, S.I.P, M.M.
Kemudian, Dandim, Dandempom, Kajari, Ketua PN, Ketua KPU, Ketua Bawaslu, Ka Rutan, dan Camat serta Lurah Se-Kota Salatiga.
Baca Juga: Ini Jumlah Uang yang Disita KPK dalam OTT Gubernur Bengkulu Rohidin Mersyah
Adapun peserta Apel dari Denpom, TNI, Polri dan Linmas yang akan melaksanakan tugas pengamanan TPS.
Kapolres mengungkapkan agar menjaga kesehatan, karena saat ini sudah musim penghujan.
Aryuni meminta aparat bersikap netral, tidak memihak kepada salah satu calon dan tidak memberikan dukungan apapun dalam konteks ucapan dan tindakan kepada para calon peserta pilkada.
Baca Juga: Pasar Makin Luas, BRI Berdayakan Kacang Nepo Jadi Camilan Khas
Diharapkan, warga Kota Salatiga bisa datang ke TPS untuk menyalurkan suara dengan aman dan nyaman, sedangkan untuk TPS khusus di Rutan akan berkoordinasi dengan pihak Lapas untuk pengamanan. *
