Launching Uji Coba Program Makan Bergizi Gratis Salatiga, Akhirnya Ditetapkan Kamis 12 September, Orang Tua Hemat Rp 70 Miliar

photo author
- Selasa, 10 September 2024 | 16:20 WIB
Pj Walikota Salatiga, Yasip Khasani saksikan gladi bersih Program Makan Bergizi Gratis (MBG).  (Dok Prokompim Salatiga )
Pj Walikota Salatiga, Yasip Khasani saksikan gladi bersih Program Makan Bergizi Gratis (MBG). (Dok Prokompim Salatiga )

HARIAN MERAPI- Uji coba Program makan bergizi gratis (MBG) di Salatiga akhirnya dipastikan dilakukan, Kamis (12/9/2024) bertempat di SMP 2 Salatiga. Persiapan dilakukan dengan gladi bersih program MBG ini pada Senin (9/9/2024).

Penjabat (Pj) Walikota Salatiga, Yasip Khasani beserta Bunda PAUD, Anita Noviana melakukan gladi program Makan Bergizi Gratis (MBG) yang merupakan program dari Presiden dan Wakil Presiden terpilih tahun 2024-2029. MBG dilakukan untuk pertama kalinya.

Gladi bersih Makan Bergizi Gratis (MBG) dilakukan kepada sebagian siswa SDN 6, SMPN 2 dan SMPN 1, sebelum diujicobakan di seluruh SD dan SMP di Salatiga.

Baca Juga: Ditinggal Pergi Kerja, Kamar Kos di Depok Sleman Dibobol Maling, Ini Barang yang Hilang dalam Kasus Pembobolan

Dikatakan Yasip, makanan sudah bagus empat sehat lima sempurna. Yaitu susunya ada, proteinnya ada, sayurnya ada, buahnya ada, nasinya juga ada.

"Kalau melihat porsinya, saya tanya anak-anak tadi sudah mencukupi. Untuk setiap anak SD seharga Rp 15 ribu, sedangkan untuk anak SMP dengan harga Rp 16 ribu sebelum dengan susu. Susu ada sendiri, untuk anak SD berbeda dengan susu untuk anak SMP,” tandas Yasip.

Dengan program MBG, Yasip berharap selain anak-anak menerapkan perilaku hidup sehat dan bersih, juga memunculkan multiplier effect yang luar biasa.

Multiplier effect yang pertama adalah, orang tua tidak perlu lagi memberikan bekal makan siang.

Baca Juga: Tukang Bangunan Kehilangan HP di Warung Angkringan, Untungnya Pelaku Pencurian yang Merupakan Pelanggan Berhasil Diamankan

Kedua, apabila penyediaan untuk makan siang ini dilakukan oleh UMKM, akan menyebabkan ekonomi di masyarakat akan menggeliat lagi.

Sebab, dengan Rp15.000 per anak SD dan Rp16.000 per anak SMP yang dilakukan sepanjang tahun, diperkirakan membutuhkan anggaran sekitar Rp 70 milar sampai Rp 85 miliar.

Berarti kalau kita hitung rata-rata orang tua memberikan bekal kepada anaknya senilai itu, berarti sudah ada penghematan untuk seluruh warga Kota Salatiga yang punya anak SD dan SMP sekitar Rp 70 miliar.

Baca Juga: Pembantu Rumah Tangga Jatuh ke Sumur, Satu Jam Bertahan Pegangan Tali Timba, Begini Kondisinya

Rencananya, saat launching MBG tanggal 12 September nanti akan hadir tim Pusat maupun Provinsi Jateng untuk menyaksikan sendiri bagaimana anak-anak menikmati MBG.

Sementara itu Bunda PAUD, Anita Noviana mengatakan, MBG memberikan satu dampak, khususnya untuk anak-anak dan pertumbuhan anak-anak untuk menstimulan melengkapi gizinya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X