Satgas Pangan Diminta Diskopumdag Sukoharjo untuk Cek Distribusi Guna Atasi Kelangkaan Gas, Ini Dugaan Penyebabnya

photo author
- Jumat, 30 Agustus 2024 | 15:30 WIB
Ilustrasi. Pekerja menyusun tabung gas elpiji tiga kilogram yang akan disalurkan ke pangkalan-pangkalan penjualan di salah satu agen LPG di Jakarta.  (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)
Ilustrasi. Pekerja menyusun tabung gas elpiji tiga kilogram yang akan disalurkan ke pangkalan-pangkalan penjualan di salah satu agen LPG di Jakarta. (ANTARA FOTO/Nova Wahyudi)

Kuota elpiji 3 kilogram bulan Agustus 2024 selama 26 hari kerja. Rinciannya, reguler 1.022.200 tabung terhitung 1-31 Agustus 2024.

Pemkab Sukoharjo pada bulan Agustus 2024 ini mengajukan penambahan elpiji 3 kilogram fakultatif 1 sebanyak 11.320 tabung dan sudah tersalurkan. Sedangkan penambahan fakultatif 2 sebanyak 11.320 tabung masih dalam pengajuan.

Diskopumdag Sukoharjo sudah melakukan pemetaan permasalahan terkait elpiji 3 kilogram yang sulit didapat masyarakat.

Penyebabnya, pertama karena adanya kebijakan dari PT Pertamina bahwa pada hari libur atau tanggal merah tidak ada penyaluran elpiji 3 kilogram dari penyalur agen ke sub penyaluran pangkalan.

Baca Juga: Viral! Seorang ayah tega siksa tiga anak kandungnya yang masih balita gegara cemburu pada istrinya

Kedua, berlakunya aturan pembelian elpiji 3 kilogram dengan menggunakan Kartu Tanda Penduduk (KTP) sehingga ada sebagian masyarakat yang belum mau didaftar saat awal program ini dijalankan menjadi kesulitan saat program tersebut mulai berlaku.

Ketiga, adanya kebijakan dari PT Pertamina tentang penjualan elpiji 3 kilogram sebesar 90 persen langsung ke konsumen dan 10 persen kepada pengecer sejak 1 Juli 2024.

Keempat, penyebabnya yang awalnya berlaku aturan 60 persen konsumen langsung 40 persen pengecer berakibat banyak pengecer menjadi kekurangan pasokan.

Hal ini juga berpengaruh kepada masyarakat yang selama ini melakukan pembelian di pengecer menjadi kesulitan memperoleh elpiji 3 kilogram. Sedangkan untuk pembelian di pangkalan berlaku pembelian dengan KTP atau pangkalan mengutamakan konsumen yang telah terdaftar.

Baca Juga: Hadapi penularan penyakit cacar monyet, ini yang dilakukan Dinkes Kota Yogyakarta

Kelima, meningkatnya kebutuhan masyarakat terhadap penggunaan elpiji 3 kilogram seiring adanya perayaan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia serta banyaknya warga masyarakat yang saat ini sedang hajatan.

"Masyarakat baik warga atau rumah tangga dan pelaku UMKM mengalami kesulitan mendapat elpiji 3 kilogram. Keluhan itu sudah kami terima dan kami lakukan langkah penanganan," lanjutnya.

Diskopumdag Sukoharjo melakukan langkah penanganan, Pertama pada tanggal 14 Agustus 2024 telah mengajukan surat kepada PT Pertamina untuk dilakukan pemindahan alokasi penyaluran saat ada hari libur atau tanggal merah seperti 17 Agustus 2024.

Baca Juga: Mengapa obat antibiotik harus dikonsumsi sampai tuntas, begini penjelasan apoteker

Hal ini telah terlaksana dengan tersalurkan sebanyak 11.320 tabung mulai dari Senin 19 Agustus 2024 sampai dengan hari Sabtu 24 Agustus 2024.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X