Nutrisi Lengkap Jadikan Si Kecil Berpikir Cepat dan Berani di Sekolah

photo author
- Kamis, 15 Agustus 2024 | 17:25 WIB
Ilustrasi - 90 persen perkembangan otak terjadi pada usia 5 tahun, di mana tidak ada periode lain dalam kehidupannya yang memiliki dampak sangat signifikan.  (Foto: Dok. Istimewa)
Ilustrasi - 90 persen perkembangan otak terjadi pada usia 5 tahun, di mana tidak ada periode lain dalam kehidupannya yang memiliki dampak sangat signifikan. (Foto: Dok. Istimewa)

HARIAN MERAPI – Memasuki tahun ajaran baru, Si Kecil di usia 5 tahun pertama mendapat tantangan baru saat menapak jenjang pendidikan formal. Usia 5 tahun pertama kehidupan adalah periode emas di mana perkembangan otak anak hampir terbentuk sepenuhnya di usia tersebut.

Fondasi awal belajar, perilaku dan keterampilan seperti ingatan atau logika dan penalaran, juga berkembang terutama di periode ini. Dan akan membentuk dasar perkembangan otak untuk masa remaja dan dewasa.

Dokter spesialis anak, Dr. Kartika Eda Clearesta, Sp.A mengatakan, 90% perkembangan otak terjadi pada usia 5 tahun, di mana tidak ada periode lain dalam kehidupannya yang memiliki dampak yang sangat signifikan.

Baca Juga: Wujudkan Generasi Emas 2045, SGM Berikan Bantuan Dana Pendidikan Bagi 70 Anak Indonesia

Menurutnya, otak anak di periode emas ini berkembang sangat pesat, memang dipersiapkan untuk belajar dan menyerap informasi sebanyak mungkin. Oleh karena itu, orang sebaiknya tidak melewatkan periode penting ini sebagai persiapan awal saat akan mulai bersekolah agar ia lebih cerdas dan berani nantinya.

Perkembangan otak dan kognitif anak yang optimal dapat mendukung anak untuk beradaptasi dan mengembangkan kemampuan yang diperlukan untuk mencapai prestasi. Ada 3 faktor pendukung yang diperlukan untuk perkembangan otak dan kognitif, yaitu stimulasi yang berhubungan dengan pengalaman sensorik dan motorik pada awal kehidupan dapat memengaruhi perkembangan otak hingga dewasa. Orang tua dapat mengajak anak bermain dan belajar bersama, seperti membaca buku sebelum tidur atau bermain di taman untuk menstimulusi perkembangannya.

Kedua sosialisasi, berupa hubungan yang suportif, peduli, dan konsisten antara anak dan orang tua adalah kunci dari perkembangan otak yang sehat. Hubungan antara teman sebaya, terutama saat bermain, juga dapat memengaruhi perilaku dan kompetensi sosial saat dewasa.

Baca Juga: Ini kelebihan ASI eksklusif dibanding susu formula

Ketiga asupan nutrisi yakni perkembangan otak anak dapat dioptimalkan dengan pemenuhan nutrisi-nutrisi yang berperan penting dalam perkembangan otak sejak awal masa kehidupan hingga usia 5 tahun.

Selain stimulasi kognitif, nutrisi lengkap perlu diberikan pada masa-masa penting ini. Nutrisi penting seperti DHA, Omega 3, Omega 6, Zat besi, dan Vitamin C termasuk nutrisi esensial yang tidak dapat diproduksi oleh tubuh dalam jumlah optimal sehingga perlu menambahkan asupan yang kaya akan nutrisi ini, seperti susu pertumbuhan.

Dijelaskan, asupan nutrisi lengkap dan penting seperti DHA, Omega 3, Omega 6, Zat besi dan Vitamin C dibutuhkan untuk mendukung tumbuh kembang optimal anak. Jika tidak mendapat asupan nutrisi yang cukup, ia berisiko mengalami gangguan tumbuh kembang.

Baca Juga: Begini pendapat IDAI soal ASI bubuk hasil olahan

"Terlebih lagi asupan zat besi yang cukup pada anak usia sekolah terbukti secara signifikan meningkatkan kecerdasan, konsentrasi, dan daya ingat, lebih tinggi dibandingkan anak tanpa asupan zat besi yang cukup. Selain itu, Asam lemak Omega 3, merupakan jenis asam lemak esensial yang diperlukan tubuh terutama untuk perkembangan otak Si Kecil dan bisa didapatkan dari minyak ikan atau susu pertumbuhan,” jelasnya.

Brand Manager SGM Eksplor 3Plus, Olivia M. Tjiptoputri mengatakan, SGM Eksplor senantiasa mendampingi Bunda di Indonesia dalam mendukung proses pertumbuhan dan perkembangan si Kecil di masa 5 tahun pertamanya, termasuk di saat penting ia masuk sekolah.

Melalui komitmen dalam mendukung Generasi Maju Indonesia, SGM Eksplor menghadirkan dan mengembangkan inovasi produk untuk berbagai tahapan usia Si Kecil.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Sutriono

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

PPDI Merah Putih Ingin Berpatisipasi MBG dan KDMP

Minggu, 21 Desember 2025 | 18:00 WIB
X