Makin seru! Pansus Angket Haji dituding kepentingan pribadi, PKB : Itu melecehkan keputusan paripurna DPR

photo author
- Selasa, 30 Juli 2024 | 18:25 WIB
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid memberikan keterangan pers terkait hasil Mukernas PKB di Jakarta, Rabu (24/7/2024). ( ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A )
Wakil Ketua Umum PKB Jazilul Fawaid memberikan keterangan pers terkait hasil Mukernas PKB di Jakarta, Rabu (24/7/2024). ( ANTARA FOTO/Hafidz Mubarak A )

"Saya mohon maaf kepada Ketua Umum PBNU Gus Yahya Staquf. Di DPR tidak mengenal masalah pribadi," kata Nusron dalam keterangan tertulisnya yang diterima di Jakarta (29/7).

Sebelumnya (28/7), Ketua Umum Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) Yahya Cholil Staquf mengatakan pihaknya bertanya-tanya mengenai bergulirnya Panitia Khusus (Pansus) Angket Haji 2024, sehingga ia berpendapat tidak ada alasan kuat untuk pembentukannya.

Dia berpendapat keputusan keberadaan Pansus Angket Haji DPR RI terkait pelaksanaan penyelenggaraan ibadah haji 2024 memiliki keterkaitan dengan posisi adiknya, Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas serta masalah lain yang sebetulnya tidak terkait dengan ibadah haji.

"Ini yang kemudian menimbulkan pertanyaan pada kita. Jangan-jangan ini masalah pribadi, jangan-jangan," kata Yahya Cholil Staquf.(*)

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Widyo Suprayogi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Ada jaksa yang ditangkap dalam OTT KPK di Banten

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:15 WIB
X