Selain itu, Hasto mengungkapkan bahwa partainya sudah membangun cukup banyak komunikasi dengan partai lainnya.
Dia menyebutkan, PDIP berkomunikasi dengan Golkar di Banten; Gerindra di Lampung; PKB di Jawa Tengah; PKB di Jawa Timur.
Kemudian, PAN di Bengkulu; PPP di NTB; Hanura di NTT; Golkar dan Gerindra di Jawa Barat.
"Ini menunjukkan bahwa PDI Perjuangan bisa menjadi titik temu dari berbagai kerja sama dengan partai-partai politik yang ada di republik ini," kata Hasto.
Baca Juga: Kolaborasi dengan Shanghai, Jogja Museum Expo 2024 Berlangsung di Museum Sonobudoyo
Sebagai informasi, Ketua Umum PSI Kaesang Pangarep berencana segera berkunjung ke PDIP untuk melakukan komunikasi, khususnya untuk membahas persiapan menjelang pemilihan kepala daerah (pilkada).
Meski begitu, putra bungsu Presiden Jokowi itu mengaku belum memastikan waktu kunjungan ke PDIP akan dilakukan. Kaesang memastikan komunikasi akan dilakukan dalam waktu dekat.
"Insyaallah dalam waktu dekat, secepatnya saya akan berkomunikasi dengan Mbak Puan," ungkap Kaesang di Kantor DPP Golkar, Jakarta, Senin (11/7).
Sampai saat ini rencana tersebut belum terealisasi. Dia telah bersafari ke sejumlah partai politik (parpol), mulai dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Partai Golkar hingga Partai NasDem.
Baca Juga: Lestarikan Sungai dengan Kearifan Lokal Melalui Winongo Jogja River Festival, Ini Rangkaian Acaranya
Sebelumnya, Puan menilai langkah Kaesang untuk berkeliling sejumlah partai sebagai langkah yang bagus. Bahkan, Puan membuka diri kepada Kaesang untuk bersilaturahmi dengan PDIP.
Puan sempat menyatakan ketertarikannya untuk mendukung Kaesang di Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jawa Tengah (Jateng). Ketertarikan Puan itu sempat disambut positif oleh Wakil Presiden Terpilih sekaligus kakak Kaesang, Gibran Rakabuming Raka.
Gibran bahkan meminta adiknya itu untuk langsung bertemu dengan Puan. "Bagus, itu harusnya Kaesang hari ini segera bertemu Mbak Puan. Kalau Mbak Puan sudah berstatemen seperti itu, ya bagus," kata Gibran yang masih menjabat wali kota Surakarta di Gedung DPRD Surakarta, Jawa Tengah, Senin (8/7).(*)