HARIAN MEAPI - Para pengendara diminta untuk menjaga toleransi saat berkendara pada musim arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah agar tercipta keamanan dan keselamatan bersama selama perjalanan.
"Kami minta agar pengendara menjaga toleransi dan saling hormati sesama pengguna jalan," kata Kepala Korps Lalu Lintas (Kakorlantas) Polri Irjen Pol Aan Suhanan, di Semarang, Sabtu (13/4/2024).
Ia mengatakan orang yang mudik itu pasti lelah saat berkendara karena perjalanan maupun aktivitas yang dilakukan di kampung halaman saat liburan.
"Orang balik dari kampung ini duitnya berkurang dan jangan temperamental di jalanan," kata dia seperti dilansir Antara.
Baca Juga: Saat musim Lebaran lebih untung, pedagang oleh-oleh di Kabupaten Sukoharjo diserbu pemudik
Irjen Aan Suhanan juga meminta masyarakat yang kembali ke Jakarta Bogor Tangerang dan Bekasi (Jabodetabek) untuk menjaga kesehatan dalam berkendara.
"Jangan paksakan jika sudah letih dan gunakan 'rest area' (tempat istirahat) untuk beristirahat," kata dia.
Sebelumnya, pemerintah resmi menerapkan sistem satu arah (one way)dari Gerbang Tol (GT) Kalikangkung menuju GT Cikampek Utama pada Sabtu siang pukul 15.00 WIB saat arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah.
"Kami resmi menerapkan sistem 'one way'," kata Menteri Koordinator Pembangunan Manusia dan Kebudayaan Indonesia (Menko PMK) Muhadjir Effendy.
Ia mengatakan penerapan satu arah saat ini beda dengan tahun lalu yang dilakukan serentak tapi hari ini di gerbang tol lain sudah dibuka satu arah.
"Saya mohon pemudik patuhi aturan yang ada, cek saldo elektronik tol dan bahan bakar minyak," katanya.
Ia juga meminta pemudik memanfaatkan "rest area" di sepanjang jalan dan jika penuh maka pemudik bisa keluar tol terlebih dahulu untuk istirahat.
Baca Juga: Cerita misteri nasib sial Afnan yang mendapat teror sosok suster sebuah rumah sakit
Sebelumnya, Korps Lalu Lintas (Korlantas) Polri memprediksi puncak arus balik Idul Fitri 1445 Hijriah terjadi pada Minggu (14/4) dan Senin (15/4), sehingga pemudik diimbau menghindari puncak arus balik tersebut dengan kembali lebih awal atau lebih lambat.