Disiapkan Tim Pengamanan di Sukoharjo, Arus Mudik dan Balik Nataru Terbagi Dua Tahap, Ini Tanggalnya

photo author
- Rabu, 20 Desember 2023 | 11:41 WIB
Tim gabungan Dishub dan Polres Sukoharjo melakukan pengamanan arus lalu lintas persiapan arus mudik dan balik Nataru.  (Wahyu imam ibadi)
Tim gabungan Dishub dan Polres Sukoharjo melakukan pengamanan arus lalu lintas persiapan arus mudik dan balik Nataru. (Wahyu imam ibadi)

HARIAN MERAPI - Arus mudik dan balik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 (Nataru) dipetakan terbagi menjadi dua tahap. Petugas dari tim gabungan sudah bersiap melakukan pengamanan penuh.

Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Sukoharjo Toni Sri Buntoro, Rabu (20/12) mengatakan, Dishub Sukoharjo sudah melakukan rapat koordinasi (Rakor) Lintas Sektoral (Linsek) terkait kesiapan arus mudik dan balik Nataru.

Dalam Rakor Linsek tersebut diketahui arus mudik dan balik Nataru terbagi menjadi dua tahap. Tahap pertama, arus mudik dimulai tanggal 22-24 Desember 2023 dan arus balik dimulai tanggal 26-27 Desember 2023.

Baca Juga: LPS Cairkan Pembayaran Klaim Simpanan Nasabah BPR Persada Guna Pasuruan Sebesar Rp1,7 Miliar

Sedangkan tahap kedua arus mudik dimulai tanggal 29-30 Desember 2023 dan arus balik dimulai tanggal 1-2 Januari 2024.

Dishub Sukoharjo sudah melakukan persiapan dengan pemetaan jadwal perkiraan arus mudik dan balik. Jadwal tersebut kemudian dijadikan acuan pelaksanaan kegiatan pengamanan bersama tim gabungan.

Pengamanan penuh akan dilakukan Dishub Sukoharjo dengan melibatkan Polres dan Kodim 0726 Sukoharjo. Tim gabungan akan bertugas melaksanakan pengamanan kegiatan masyarakat pada perayaan Natal 2023 dan Tahun Baru 2024.

"Arus mudik dan balik Natal 2023 dan Tahun Baru 2024 terbagi dalam dua tahap dan semuanya akan dilakukan pengamanan penuh dari Dishub Sukoharjo dan tim gabungan lainnya," ujarnya.

Baca Juga: Pegadaian Liga 2 2023/2024 Kembali Bergulir 6 Januari 2024, Masuki Putaran 12 Besar dan Playoff Degradasi

Pada jadwal tersebut Dishub Sukoharjo memperkirakan ada peningkatan aktivitas masyarakat dan volume kendaraan dalam jumlah banyak.

Sebab masyarakat seperti warga lokal akan menghabiskan banyak waktu diluar rumah. Selain itu juga ditambah dengan adanya peningkatan aktivitas pemudik seperti menggunakan kendaraan pribadi dan angkutan umum.

Toni menjelaskan, khusus untuk aktivitas pemudik akan dilakukan pemantauan disejumlah wilayah. Selain itu juga pengaturan lalu lintas kendaraan sebagai antispasi terjadinya kemacetan.

Baca Juga: Kemenkes Tepis Nyamuk Ber-Wolbachia Membawa Virus LGBT

Pemudik diperkirakan akan masuk wilayah Kabupaten Sukoharjo melalui sejumlah titik seperti di Kartasura, Nguter, Mojolaban dan Grogol. Wilayah tersebut merupakan akses pintu masuk dan keluar Kabupaten Sukoharjo.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Husein Effendi

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

X