Ayunan Langit Desa Purwosari ini merupakan destinasi paling menarik. Menawarkan pemandangan bentang alam dari tepian bukit setinggi 850 meter persegi.
Ayunan Langit ini cukup menantang adrenalin, untuk berayun di atas ketinggian bukit yang menawan.
Lanjut menuju check point keempat, peserta tiba di sentra kerajinan anyaman tas dari daun pandan.
Beragam kerajinan anyaman daun pandan Mitaro Craft seperti goody bag, keranjang besar, vas bunga dan lainnnya bisa dibeli dengan harga murah langsung dari perajinnya.
Visiting Jogja Tourism Walk kemudian lanjut lagi menuju check point kelima, di sentra Usaha Pengolahan Hasil Perkebunan Kopi Tumpang Sari.
Kopi Tumpang Sari ini merupakan komoditas perkebunan Desa Purwosari selain Teh Hijau.
Kopi Tumpang Sari Desa Purwosari jenis robusta ini punya keunikan rasa, karena pohon kopi ditanam bersama tanaman lain secara tumpang sari.
Setelah check point kelima, peserta Visiting Jogja Tourism Walk melanjutkan perjalanan lagi menuju finish di Lapangan Mbothok.
Baca Juga: Kasus rangka eSAF Honda, begini hasil penelitian Kemenhub dan KNKT
Jarak tempuh fun walk Jogja Visiting Tourism Walk sepanjang lebih dari 10 kilometer, dengan waktu tempuh sekitar 4,5 jam.
Visiitng Jogja Tourism Walk Desa Wisata Purwosari diselenggarakan oleh Bank Indonesia, berkolaborasi dengan Dinas Pariwisata DIY dan BPD DIY. *