MAGELANG,harianmerapi.com-Ada yang berbeda dalam penyajian aneka kuliner yang ada Kafe Truntum Gas Block Balkondes PGN Karangrejo Magelang. Kafe atau restoran yang biasanya memasak menggunakan elpiji, namun di Kafe Truntum semua aktivitas memasak menggunakan gas bumi dari PGN.
Adapun memasak menggunakan gas bumi dilakukan Kafe Truntum untuk menyajikan aneka kuliner untuk Festival Balkonjazz 2022.
Memasak menggunakan gas bumi terbukti lebih efektif dan efisien dibandingkan dengan LPG.
Yurien Angraini, Floor Supervisor Kafe Truntum Jumat (13/5/2022) menuturkan model memasak menggunakan meteran seperti PDAM.
Baca Juga: Semarak HUT ke-57, Subholding Gas Pertamina Gelar City Gas Tour Dukung Target Program 1 Juta Jargas
"Kalau di Kafe Truntum 2 bulan masih free kami baru buka tanggal 4 April 2022. Berkemungkinan perbulan menghabiskan Rp 400 hingga Rp500 ribu. Namun anggaran ini sangat efektif dan efisien mengingat tamu kami banyak dan jika memakai LPG pasti biaya lebih membengkak," jelasnya.
Ia yang sehari-hari di rumah juga menggunakan gas bumi mengaku juga sangat irit.
"Tiap bulan saya hanya membayar Rp 60 ribu untuk sebulan padahal keluarga kami banyak memasak," jelasnya lagi.
Ia menjelaskan memakai gas bumi hanya pakai dan jelas efisiensi. Tidak harus membeli tabung gas, memasang gas dan tidak akan pernah kehabisan.
Sebelumnya diinformasikan desa di sekitar Borobudur ada sebanyak 22 desa dan semua ada Balkondes. Masing-masing Balkondes didampingi oleh BUMN. Sementara Karangrejo didampingi PGN.
Kolaborasi PGN dengan Balkondes Karangrejo diwujudkan dengan pembangunan pipa gas sepanjang 3.900 meter untuk melayani 204 sambungan jaringan gas bumi rumah tangga warga sekitar Balkondes.
Artikel Terkait
Harga Pertamax Naik, Ini Penjelasan Pertamina
Ganjar Pranowo Minta Pertamina Pastikan Stok BBM Aman pada Mudik hingga Pascalebaran
Pemkab Sukoharjo Bersama PT Pertamina Gelar Rakor Distribusi BBM dan Elpiji
Pipa Gas Pertamina Meledak, Pasangan Suami Istri Alami Luka Bakar