Bisikan dari Sukun Growong 3: Jodoh Datang Tanpa Diduga

photo author
- Senin, 23 Agustus 2021 | 09:14 WIB
 Jumilah menjual sukun di pasar. (Ilustrasi Pramono Estu)
Jumilah menjual sukun di pasar. (Ilustrasi Pramono Estu)

Tidak bisa tidur nyenyak sebab selalu ingat si pembeli sukun miliknya. Pukul 01.00 WIB ia mimpi melihat orang tinggi besar, janggutnya putih sampai dada, matanya bersinar kuning, berpakaian putih glombroh, memakai pecis hitam.

Ia bilang kepada Jumilah: “Nduk aku penunggu sukun growong pesan padamu nanti kalau kamu nikah hari pernikahannya jatuhkan Jumat Legi dan mintalah izin pada calon mertuamu”.

Sesudah bilang begitu Jumilah bangun dari tidurnya. Ia lalu duduk memikirkan makna mimpinya.

Darwis Menyatakan Cinta

Darwis menyatakan cintanya pada Jumilah dan ingin menikah.
Darwis menyatakan cintanya pada Jumilah dan ingin menikah. (Ilustrasi Pramono Estu)

PAGI harinya waktu ia sedang menyapu halaman ia mendapat telpon dari laki-laki yang membeli sukunnya waktu di pasar, namanya Darwis. Ia bilang: “Saya mau beli sukunnya lagi kemarin itu kurang saya minta alamatnya nanti saya akan datang”.

Jumilah dengan mata berbinar menjawab: “Okey Mas saya tunggu”.

Kemudian Jumilah menyiapkan tempat dan makanan untuk menjamu tamunya dan memberikan alamat serta denah ke rumahnya.

Pukul 14.00 WIB Darwis sampai di rumah Jumilah. Ia mengetuk pintu: “Permisi”.

Dijawab dengan bahasa Jawa : “Mangga Mas mlebet kemawon”.

Baca Juga: Kentang Sebagai Sumber Antioksidan

Darwis pun masuk rumah itu dan duduk di ruang tamu. Ia menyampaikan maksudnya untuk beli sukun lagi guna hidangan reuni teman-teman SMA-nya. Reuninya akan diadakan di rumah Darwis hari Minggu yang akan datang. Teman-temannya Darwis menghendaki hidangannya geblek dan gorengan sukun.

Oleh Jumilah sisa sukun yang dijual dulu diberikan kepada Darwis. Setelah ngobrol kesana kemari akhirnya Darwis menyatakan cinta kepada Jumilah dan segera akan menikahinya. Jumilahpun dengan senang hati menerimanya. Kemudian Darwis minta izin untuk pulang.

Pada hari Minggu diadakan reuni SMAnya dulu yang datang ada 20 orang. Suasananya ramai dan penuh keakraban. Tidak lupa hidangan utamanya geblek dan gorengan sukun.

Selesai reuni Darwis minta kepada ayahnya untuk melamar Jumilah. Ayahnya kelihatannya tidak setuju karena ia telah memilihkan calon isteri Darwis, namun Darwis tidak menyukainya.

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X