Bisikan dari Sukun Growong 3: Jodoh Datang Tanpa Diduga

photo author
- Senin, 23 Agustus 2021 | 09:14 WIB
 Jumilah menjual sukun di pasar. (Ilustrasi Pramono Estu)
Jumilah menjual sukun di pasar. (Ilustrasi Pramono Estu)

KURANG lebih ada 30 sukun yang dipetik Jumilah, sebagian diberikan kepada tetangganya. Jumilah hanya memilih 17 buah yang bagus-bagus dipersiapkan untuk dijual sesuai dengan permintaan suara pada waktu ia berdoa di bawah pohon sukun.

Pas pada hari kelahirannya pagi-pagi benar ia bangun dan mempersiapkan untuk pergi ke pasar. Ia naik motor tua dengan memboncengkan sukun meluncur ke pasar Wage.

Setelah sampai pasar ia menuju tempat penjualan sukun dan kluwih.

Di situ sudah banyak penjual sukun yang menjajakan dagangannya. Jumilah kemudian duduk di kursi panjang yang disediakan di tempat itu sukunnya tetap ada di sepeda motor.

Kemudian datanglah seorang laki laki usianya ± 32 tahun langsung mendekati Jumilah.

“Sukunnya ini dijual mbak?”

Jumilah sebenarnya tidak tahu harga sukun, namun ia segera menjawab: “O iya Mas harganya Rp. 32.000,- jumlah sukunnya 17 buah”.
Laki-laki itu langsung bilang: “Saya beli mbak”.

Baca Juga: Mungkinkah Ada Hantu Sapi Gentayangan?

Kemudian laki laki itu mengeluarkan uang Rp. 35.000,- diberikan kepada Jumilah.

“Ini kembalinya Mas Rp. 3000,-“ kata Jumilah.

Namun laki laki itu tidak mau menerima uang Rp. 3000, dan bilang : “Itu untuk mbak”.

Sebelum ia meninggalkan Jumilah ia minta nomer telponnya Jumilah. Akhirnya laki laki itu pamit dan jabat tangan dengan Jumilah sampai lama tangan laki-laki itu tidak dilepaskan. Dengan sepeda motor “Beat” yang baru dibelinya laki laki itu pulang dengan membawa sukun.

Jumilah sebelum pulang menuju tempat penjualan bunga dan membeli bermacam macam bunga. Sore harinya ia ke pohon sukun growong dan menyiram pohon sukun itu dengan air yang sudah dicampur bunga. Ia berdoa dengan khusuk. Pukul 17.00 WIB ia meninggalkan pohon sukun itu dan pulang.

Setelah mandi lalu makan malam kemudian pukul 21.00 WIB ia mulai tidur.

Baca Juga: Bertaubat dengan Sepenuh Hati, Ini Lima Syaratnya

Halaman:
Dilarang mengambil dan/atau menayangkan ulang sebagian atau keseluruhan artikel
di atas untuk konten akun media sosial komersil tanpa seizinĀ redaksi.

Editor: Swasto Dayanto

Tags

Artikel Terkait

Rekomendasi

Terkini

Cerita misteri saat pentas malam pelepasan mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 22:00 WIB

Cerita misteri gendruwo ikut ronda mahasiswa KKN

Sabtu, 13 September 2025 | 21:00 WIB
X