Agar menghemat waktu, Ranti langsung membawa beberapa wadah untuk diisi air.
Sesampainya di sungai, ia segera mengisi semua wadah yang dibawanya.
Saat sedang mengisi wadah, tiba-tiba ekor mata kirinya menangkap ada sosok yang berdiri di tengah sungai.
Ada seorang perempuan yang sedang berdiri mematung dan menatapnya!
Dia berbaju putih, berambut panjang, riap-riapan.
Ranti menarik napas perlahan. Ia lalu menyadari, jika itu bukanlah manusia sepertinya.
Ada makhuk dari dimensi lain yang sedang mengawasinya.
Ranti tidak sedikit pun mengalihkan pandangannya. Ia tetap mengisi wadah-wadah itu dengan air sungai.
Ia hanya berucap dalam hati, “Iya, aku salah. Jam segini masih ada di sungai. Aku hanya ingin mengisi air. Maaf, ya.”
Ranti tidak tahu apakah makhluk itu mendengar bisik hatinya.
Tapi perempuan di tengah sungai itu terus menatapnya.
Meski begitu, Ranti cukup lega, karena perempuan itu tidak mendekati atau pun menakut-nakutinya.
Setelah semua wadahnya terisi, sebelum kembali ke tenda, Ranti berucap dalam hati, “Aku sudah selesai. Maaf kalau tadi mengganggu.”