HARIAN MERAPI - Kisah misteri arwah Karsa minta payung seri 2
Saat digelar doa peringatan 100 hari sosoknya muncul ikut kenduri.
Dini hari semua keluarganya masih tidur lelap Pak Karsa berjalan menuju sumur di belakang rumahnya.
Dengan mantap ia meloncat terjun ke dalam sumur. Suaranya glodak, byur, krubyuk krubyuk.
Glodak ia terkena batu tebing sumur, byur pada waktu jatuh di air sedangkan krubyuk krubyuk waktu dia akan meregang nyawanya.
Pukul 06.00 WIB keluarganya sudah bangun melihat kamar Pak Karsa kosong semua bingung mencari Pak Karsa tetapi tidak berhasil.
Tetangganya ikut mencarinya tetapi juga tidak berhasil.
Waktu istrinya Pak Karsa menimba air timba (embernya) menyetuh benda dhuk, istrinya Pak Karsa lalu mengamatinya.
Tampak krembut krembut rambut kepala Bu Karsa menjerit : “Ayahmu dalam sumur”.
Semua yang mendengar berdatangan melihat dalam sumur ternyata Pak Karsa telah meninggal dalam sumur.
Kejadian itu dilaporkan kepada Kapala Dukuh langsung ke Kepolisian.
Lebih kurang pukul 08.00 WIB jenazah Pak Karsa diangkat dari dalam sumur.
Setelah diperiksa oleh Kepolisian dan Puskesmas dan dinyatakan tidak ada penganiayaan siangnya jenazah tersebut dimakamkan pada pemakaman kampung.