HARIAN MERAPI - Kisah pengalaman misteri Rebo sebagai driver ojek online.
Lha kok Google Maps malah mengarahkan ke pemakaman?
Tiga tahun kerja sebagai driver ojek online, bagi Rebo mempunyai banyak pengalaman,
baik yang menyusahkan, menyenangkan, dan pernah sekali memiliki pengalaman yang tidak masuk nalar.
Malam itu sudah dua jam ia nongkrong, karena tinggal satu point saja, ia sudah tutup point.
“Hem kalau pulang kayaknya rugi,” lenguhnya sambil melihat jam di Androidnya, “Jam setengah sebelas.”
Tiba-tiba, “Thuing, thuing, thuing,” hapenya bordering juga bergetar, dilihatnya, “Go food, martabak,” tukasnya.
Erta merta ia mengamati pemesan serta alamatnya.
“Hem, agak jauh juga,” celetuknya, kemudian ia menyetater motornya segera bergegas hendak membelikan pesanan.
Baca Juga: Misteri arwah Mbah Darmi 1: Keluargaku mendapat gangguan gaib setelah kematian tetangga
“Martabak spesial satu, dan terang bulan rasa coklat susu satu, Mas,” tukasnya pada penjual martabak ketika nyampe.
Dan penjual segera membuatkan nota serta memberikannya pada Rebo.
Rebo segera memasukan pin ke aplikasi, memfoto nota.
Sambil nunggu pesananya, ia mencoba SMS pemesan, untuk menegaskan alamatnya.