HARIAN MERAPI - Kisah pengalaman misteri ketika mencari kucing kesayangan yang hilang
Ada sesuatu menggelinding di kebun kelapa nyang bikin ketakutan.
Akhir Desember 2017, saat hujan tiga hari berturut-turut baru saja reda.
Jambul, kucing peliharaanku yang baru berumur sekitar sepuluh bulanan, akhirnya mau makan.
Jambul baru saja sembuh dari muntah-muntah selama dua.
Setelah makan lalu keluar sebentar, mungkin hendak mencari udara segar.
Mendung sore ini datang lagi, dan semakin rapat. Namun, Jambul belum juga pulang.
Akhirnya saya mencari dari mulai got, atas pohon, sampai melongok ke dalam sumur, untuk kemungkinan terburuknya.
Hasilnya tetap sama. Nihil!
Selepas Maghrib gerimis makin menjadi.
Jambul belum juga menampakkan diri.
Sebagai yang punya ikatan emosional, karena bekas cakaran dan gigitannya masih hinggap di punggung tangan saya, sudah barang tentu rasanya seperti kekurangan anggota keluarga.
Pukul sembilan malam, saya nekat menembus hujan.