HARIAN MERAPI - Menurut Petung Jawa weton Sabtu Pahing 12 November 2022 (17 Bakdamuud 1956 Ehe), banyak ilmu dan cepat adaptasi dengan lingkungan.
Bakat serba bisa, 'sadengah, apa wae bisa utawa apa kang cinandhak dadi', pepesthenne banyak ilmu.
Petung Jawa weton Sabtu Pahing 12 November 2022 akhir Wuku Wukir kasinungan, 'bagus warnane, arum wicarane, bangkit sabarang karya, saenggon-enggone bisa angreh'.
Penampilan menarik meyakinkan, manis tutur katanya, rajin bekerja apa saja, dimana pun berada cepat adaptasi dengan lingkungan.
'Sengkala bilahine kinaniaya', menderita lantaran dianiaya orang lain tanpa tahu apa salahnya.
Rentan sakit, 'lesu, lambung dan weteng', lesu lantaran banyak job tetapi pemasukan kecil, lupa makan dan minum membuat lambung kosong, penyakit mag-nya kumat.
Akibatnya, weteng gampang kembung, muneg-muneg, sebah rasanya mau muntah.
Baca Juga: Gelar apel bersama, Kodim 0726 dan Polres Sukoharjo jaga sinergitas
Jangan dianggap sepele, karena sakit bisa tambah serius.
Sumber penyakit adalah, 'tirta yakni toya lan angin', jangan begadang, keluar malam, apalagi berhujan ria, karena angin malam sungguh tidak baik untuk kesehatan.
Perbanyak amal ibadah dan mohon lindungan Tuhan YME, agar dijauhkan dari bencana.
Wariga Gemet (rincian) baik dan buruknya adalah, 'ala, aja lunga-lunga katadhahan ing kala, bocah lair ana rejekine'.
Baca Juga: Kisah misteri tentang gedung di Borley, Essex, Inggris yang dikenal sebagai rumah hantu
Dalam berburu rezeki banyak rintangan yang harus diselesaikan, belum semua pekerjaan menghasilkan.
