Baca Juga: Kembang Laruk bagian 37: Anak kecil bergaun putih berwajah hancur itu, terus menertawai Riski
Dhug! Tidak dinyana tidak diduga kening Subarkun terantuk...batu nisan.
Darah segar mengucur deras. Untung, ada orang lewat yang dengan sukarela menolong dan membawa Subarkun ke rumah sakit terdekat.
"Berhati- hatilah lewat makam di utara dusun itu, Mas.
Ada penunggunya berupa wewe gombel yang binal. Suka mengusili laki-laki," ujar Sang Penolong. (Seperti dikisahkan Andreas Seta RD di Koran Merapi) *