HARIAN MERAPI - Kumpulan cerita hidayah pemimpin yang Zalim seri 96,
Rangga jadi kecanduan melakukan perbuatan terlarang meski tak didasari rasa cinta.
Pesta hura-hura yang digelar Ranggga di rumah berlangsung tiga hari berturut-turut setiap malam, selama Salendro sedang dinas keluar kota.
Baca Juga: Pemimpin yang Zalim 1: Kepala Desa Meninggal Mendadak secara Misterius, Warga pun Geger dan Heboh
Selama itu pula Rangga dan kawan-kawannya seperti kuda liar yang terlepas dari kandang.
Mereka tak terkendali melakukan pesta mabuk-mabukan.
Tidak adanya Salendro merupkan kesempatan untuk mengumbar nafsu bejat mereka.
Begitu pun dengan Kisna, yang sudah tidak canggung lagi dengan kejadian malam sebelumnya.
Padahal kala itu merupakan yang pertama ia melakukan perbuatan terlarang.
Meski awalnya dilakukan karena pengaruh minuman keras, namun Kisna juga menikmatinya.
Ia senang bisa menarik perhatian Rangga, bahkan sudah sampai melakukan perbuatan yang tak selayaknya.
Hal itu memang merupakan harapannya.
Ia menginginkan Rangga sejak lama, namun baru kali ini bisa terlaksana.
Berbeda dengan Rangga yang sebenarnya melakukan hal itu sekadar untuk bersenang-senang.
