HARIAN MERAPI - Kumpulan cerita misteri dan horor pengalaman dri Mbok Lasiyo seorang pedagang nasi pecel.
Saat hujn turun sangat deras, ia diajak oleh sosok misterius untuk masuk liang lahat.
Sejak ditinggal mati suaminya, Mbok Lasiyo harus berjuang keras menghidupi kedua anaknya yang masih di SD kelas tiga dan lima.
Baca Juga: Misteri naik Kopada dari depan rumah sakit di Purworejo bersama suster Tamiya, tidak tahunya ......
Pekerjaan apa pun asal halal dia lakoni demi mendapatkan sesuap nasi.
Ada pun pekerjaan pokok sehari- harinya adalah berjualan nasi pecel keliling kampung.
Sore itu jualan Mbok Lasiyo masih tersisa sedikit.
Daripada kemalaman di jalan, dagangan sisa tersebut dia bawa pulang.
Mendung yang menggelayut sejak menjelang Asyar berubah menjadi hujan yang teramat sangat deras.
Bakul nasi pecel itu kalang kabut mencari tempat berteduh.
Baca Juga: Jamain uji nyali di kamar kos Barsono yang misteri, baru sejenak sudah tak tahan, kenapa?
Melihat ada sebuah bangunan satu- satunya pada sebidang tanah kosong, tiada pilihan lain, Mbok Lasiyo berteduh di emperan bangunan kuna tersebut.
"Hujannya deras sekali, Mbok. Kalau mau, masuklah ke sini. Hangat."
Tiba-tiba telinga Mbok Lasiyo mendengar suara perempuan dari dalam bangunan.
Menawarkan tempat berteduh yang lebih enak.
Mbok Lasiyo merasa rikuh. Jangan-jangan, di dalam nanti kakinya yang tidak memakai alas akan mengotori lantai.
