Kakak Parjo bingung, namun tetap diantar Pak Dukuh ke makam.
Di sana ia melihat Parjo menuntun motornya, “Kenapa Jo?” tanya kakaknya.
Parjo mengatakan kehabisan bensin, karena berputar-putar mencari alamat pemesan tidak ketemu.
Ternyata yang dikelilingi Parjo adalah makam dimana pemesan dikubur. - Nama samaran - (Seperti dikisahkan Umiles_tari di Koran Merapi) *