harianmerapi.cim - Keberadaan rumah tua yang berada di ujung desa itu, sudah lama ditinggalkan pemiliknya keluar kota sehingga sering menimbulkan cerita misteri.
Rumah sengaja dikosongkan setelah anak gadis sang pemilik rumah mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Banyak orang mengatakan karena putus cinta.
Kepergiannya menjadikan sedih yang teramat dalam bagi keluarganya. Guna menghilangkan rasa sedih yang mendalam dan agar tidak selalu teringat kepadanya, maka seisi rumah mengambil tindakan untuk pindah dari rumah itu.
Baca Juga: Empat Sifat Wajib yang Dimiliki Nabi Sebagai Panutan Umat
Tanpa ada barang satu pun yang dibawanya, karena barang-barang itupun tetap akan mengingatkan pada si gadis yang disayanginya.
Konon rumah tua yang ditinggalkan penghuninya itu masih meninggalkan barang-barang berharga di dalamnya.
Oleh karena itu, sering kali ada usaha tamu tidak diundang yang datang menghampiri rumah tua itu, alias pencuri yang ingin menjarah harta benda dalam rumah.
Baca Juga: Bukan Cinta Sejati 1: Awal Perkenalan Dua Insan Lain Jenis yang Tidak Disengaja
Biasanya tamu tidak diundang itu berasal dari luar daerah yang mendengar keberadaan rumah tua itu.
Namun usaha para pencuri di rumah tua tersebut selalu tak membawa hasil. Entah apa yang dihadapi oleh mereka.
Mereka selalu gagal dan tidak berhasil masuk, akhirnya pergi meninggalkan rumah tua itu dengan tangan hampa.
Baca Juga: Dikejar Dosa karena Darah Daging Hasil Hubungan Terlarang Ditinggalkan Saat Masih Bayi Merah
Pada suatu pagi menjelang Subuh, Mas Yanto dan dua temannya yang sedang keliling mengambil jimpitan karena piket ronda, menemukan ada seorang pria setengah baya yang kekar tubuhnya.
Orang itu tergeletak di teras rumah tua tersebut tidak sadarkan diri. Padahal tubuhnya begitu kekar.
Setelah di bangunkan oleh mas Yanto dan dua temannya, laki-laki kekar itu siuman dan sadar kembali.